SOLOPOS.COM - Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon (JIBI/Reuters/Andrew Boyers)

Marcus/Kevin melaju ke final Malaysia Open 2017 setelah menyingkirkan pasangan Jepang dua set langsung.

Solopos.com, SERAWAK — Pasangan ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo melaju ke partai puncak Malaysia Open Superseries 2017 setelah menyingkirkan pasangan Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, dua set langsung, di Stadion Perpaduan, Kuching, Sarawak, Sabtu (8/4/2017). Mereka menjadi satu-satunya wakil Indonesia di final.

Promosi Mabes Polri Mengusut Mafia Bola, Serius atau Obor Blarak

Sempat tertinggal di awal set pertama, Marcus/Kevin berhasil merebut set tersebut di paruh kedua. Takeshi Kamura/Keigo Sonoda yang tampil menekan awalnya unggul cepat hingga skor 3-6. Selain itu, mereka mampu memaksa Marcus dan Kevin melakukan kesalahan dan pengembalian yang tidak akurat.

Pasangan ganda putra Jepang mengandalkan permainan silang mampu menutup paruh pertama dengan skor 8-11. Namun seusai jeda, kondisi berbalik 180 derajat. Marcus/Kevin tampil sangat tenang menghadapi tekanan pasangan Jepang yang mengandalkan smash Sonoda.

Marcus/Kevin pelan-pelan mampu menekan dan meraih angka beruntun. Smash Kevin dua kali berturut-turut mengubah skor menjadi 10-11, diikuti kesalahan Sonoda dalam permainan di dekat net membuat skor imbang. Pasangan Indonesia kemudian berbalik unggul setelah pukulan Kevin tak bisa dikembalikan pasangan Jepang.

Pasangan Indonesia terus menjauh dengan dropshot Marcus. Marcus tampil dominan di depan net untuk memaksa pasangan Jepang memainkan bola pendek. Sedangkan Kevin berkali-kali melancarkan smash keras. Servis sempurna dari Kevin masuk dan mengakhiri set pertama dengan 21-16.

Di babak kedua, Marcus/Kevin tampil lebih percaya diri. Meski sempat tertinggal 3-7, keduanya mampu membaca permainan pasangan Jepang dengan cepat. Diawali kegagalan Kamura mengembalikan shuttlecock, Marcus/Kevin mulai mendulang angka. Lalu jumping smash Marcus menipiskan skor 5-7.

Pasangan Indonesia menampilkan strategi berbeda dari sebelumnya dengan menempatkan Marcus sebagai pemukul di depan. Hal ini berjalan baik terlihat dari dua kali pukulan Marcus yang mengubah skor 7-8. Smash Kevin membuat Indonesia berbalik unggul 9-8.

Di paruh kedua, Marcus kembali dominan dalam permainan pendek dengan Sonoda. Mereka mampu menggagalkan permainan plessing silang pasangan Jepang berkembang. Bahkan, kali ini Kevin kembali memperlihatkan skill individunya dengan melepaskan pukulan backhand keras dari jarak jauh.

Kombinasi keduanya membuat angka terus bertambah dengan cepat dan menahan perolehan skor pasangan Jepang mentok di angka 12. Akhirnya, set kedua ditutup dengan reli silang yang diakhiri kegagalan Sonoda mengembalikan bola. Skor 21-13 memastikan Marcus/Kevin melaju ke final.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya