SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, JAKARTA – Kasus penunggakan gaji pemain kembali terjadi di sepak bola Indonesia, kali ini pemain Liga 3 mengalami hal buruk tersebut.
Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI), memberi pernyataan terkait kasus tunggakan gaji pemain Liga 3 2021-2022. Deputy Chief Executive Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI), Gotcha Michel, menyebut ada kasus yang terbilang miris untuk ditangani di Liga 3.
Baca Juga: Top! Pemain RANS Cilegon Ini Pencetak Gol Terbanyak di Liga Indonesia
Gotcha Michel mengatakan, ada pesepak bola dengan gaji yang teramat kecil di Liga 3. Bahkan, gaji tersebut masih ditunggak oleh pihak klub hingga saat ini.
Gotcha Michel mengatakan, ada pesepak bola dengan gaji yang teramat kecil di Liga 3. Bahkan, gaji tersebut masih ditunggak oleh pihak klub hingga saat ini.
“Fakta hukumnya memang gajinya Rp250 ribu setahun dan ditunggak. Pemainnya tidak tahu nominalnya itu untuk setahun, mereka tahu itu untuk sebulan. Walaupun sebenarnya dengan nominal seperti itu menurut kami masih tidak layak untuk sebulan,” kata Gotcha Michel kepada wartawan.
Baca Juga: Karo United Juara Liga 3, Wakil DIY Tim Paling Fair Play
Meski pemain di Liga 3 berstatus amatir, APPI tetap bakal turun tangan untuk membantu permasalahan ini. “Mudah-mudahan yang berutang sadar, kalau tidak akan menjadi berita besar,” ucap Gotcha.
Baca Juga: Mataram Utama Tumbang, Putra Jombang Vs Karo United di Final Liga 3
“Tidak etis juga kalau kami sebut klubnya, kami pun masih menunggu itikad baik mereka dan dalam tahap mengumpulkan data,” katanya.
Sementara itu di level Liga 1 dan Liga 2 juga masih ada beberapa kasus tunggakan gaji pemain. Sampai saat ini pihak APPI masih berkorespondensi dengan klub-klub bermasalah tersebut sebelum merilis nama-namanya.
Tulisan ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul: Miris! Ada Pemain Liga 3 Bergaji Rp250 Ribu Setahun, Itu pun Ditunggak