Miris! PSG Gagal Juara Karena Ulah Pemain Sendiri

Solopos.com, PARIS – Eric Choupo-Moting agaknya menjadi musuh bersama nomor wahid bagi pendukung Paris Saint Germain (PSG) saat ini. Gara-gara ulahnya, pesta juara PSG yang sudah di depan mata harus tertunda.

PSG seharusnya bisa memastikan trofi Ligue 1 di hadapan publik sendiri di Parc des Princes andai menang melawan Strasbourg, Senin (8/4/2019) dini hari WIB. Di awal laga, Choupo-Moting yang dipilih menjadi starter sejatinya mampu menjawab kepercayaan Thomas Tuchel lewat golnya di menit ke-13.

Promosi Iwan Fals, Cuaca Panas dan Konsistensi Menanam Sejuta Pohon

Namun Strasbourg menyamakan skor 1-1 di menit ke-26 lewat gol Nuno Da Costa. Momen menggelikan muncul dua menit kemudian. Duet Choupo-Moting di lini depan, Christopher Nkunku, dalam posisi ideal untuk mencetak gol setelah dia berhasil mengangkat bola saat duel satu lawan satu dengan kiper. Bola meluncur mulus ke gawang yang kosong dan tinggal menunggu waktu untuk pemain PSG merayakan gol.

Namun Choupo-Moting tiba-tiba menghampiri bola yang sudah bergulir hingga garis gawang. Jangankan menyarangkannya menjadi gol, aksi pemain Timnas Kamerun itu malah menahan laju bola dan mengenai tiang gawang. Bek Strasbourg langsung menyapu bola tersebut untuk menggagalkan upaya tuan rumah mencetak gol. Insiden ini sampai membuat Kylian Mbappe yang berada di bangku cadangan terkejut dan memasang ekspresi keheranan.

Setelah itu, Strasbourg justru berbalik unggul 2-1 pada menit ke-38 lewat gol Anthony Goncalves. Beruntung PSG bisa terhindar dari kekalahan setelah pemain pemgganti, Thilo Kehrer, mencetak gol di menit ke-82. Skor 2-2 membuat PSG harus menunda pesta juaranya sampai pekan depan saat melawat ke markas Lille.

Lille sebagai pesaing terdekat sejatinya telah memberi “karpet merah” bagi PSG setelah mereka hanya imbang 1-1 kontra Reims. Choupo-Moting langsung menyesali aksinya yang membuat PSG gagal berpesta di Parc des Princes.

“Saya sendiri sulit menjelaskannya. Saya sudah melihat tayangannya dan saya minta maaf karena saya menghalangi bola tembakan Nkunku,” ujar eks striker Stoke City itu seperti dilansir Sportskeeda.

Saat itu dia mengaku ragu apakah Nkunku bakal menembak langsung atau mengoper bola padanya. Itu membuat Choupo-Moting bingung sehingga membuat blunder konyol. “Saya ingin memasukkan bola itu ke gawang, tapi lajunya begitu cepat, terjadi sangat cepat,” ujar pemain 30 tahun ini.

Beruntung bagi Choupo-Moting, pesta PSG kemungkinan besar hanya tertunda mengingat mereka sudah unggul 20 poin dari Lille di peringkat dua. Jika tidak, Choupo-Moting bisa-bisa dikenang sebagai pemain pembawa sial bagi PSG.