SOLOPOS.COM - Pembalap Yamaha Racing, Valentino Racing, merayakan kemenangannya seusai menjuara MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, Sabtu (3/7/2013). Kemenangan ini menghentikan penantian Rossi selama hampir tiga tahun. (DokJIBI/SOLOPOS/ REUTERS/Michael Kooren)

Pembalap Yamaha Racing, Valentino Racing, merayakan kemenangannya seusai menjuara MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, Sabtu (3/7/2013). Kemenangan ini menghentikan penantian Rossi selama hampir tiga tahun. (DokJIBI/SOLOPOS/ REUTERS/Michael Kooren)

ASSEN – Juara dunia MotoGP, Valentino Rossi, bertambah yakin menatap musim 2013, menyusul kemenangannya pada MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, Sabtu (29/6/2013) malam WIB. Pembalap Yamaha Racing ini optimistis kemenangan lainnya akan segera menyusul.

The Doctor, julukan Rossi, hampir tiga tahun tak pernah merasakan podium. Namun, penantian Rossi ini akhirnya usai setelah mampu meraih podium juara pada balapan akhir pekan lalu.

Sebelumnya, Rossi selalu kalah berkompetisi dengan rekan setimnya, Jorge Lorenzo dan duo pembalap Honda Repsol, Dani Pedrosa dan Marc Marquez. Namun, setelah mendapatkan terobosan dan mampu memecahkan kebuntuan di Belanda, Rossi kian percaya diri.

“Sekarang saya berharap membuat langkah. Rivalku sangat kuat dan sangat cepat, tapi sekarang saya berharap jika saya bisa berkendara seperti ini, saya bisa terus mempertahankannya dan bertarung untuk mendapatkan kemenangan dan posisi teratas tiap akhir pekan. Ini adalah targetku,” ujar Rossi.

“Apa yang bisa saya lakukan adalah berkonsentrasi 100 persen dan mempersiapkan fisik dan mental. Dan setiap akhir pekan mencoba berbuat yang terbaik.”

“Saya memiliki motor hebat. Saya berada di tim pabrikan. Tapi saya tahu rivalku juga sangay kuat dan levelnya sangat, sangat tinggi dari awal hingga akhir balapan. Kecepatan telah banyak berubah dari saat saya muda.”

“Saya rasa saya masih punya potensi dan khususnya niat dan kekuatan untuk bertarung di depan setiap pekannya.”

Rossi yakin bahwa saat ini kemampuan balapnya telah meningkat dibanding saat dia memiliki banyak masalah bersama Ducati.

“Berada di puncak Anda membutuhkan segalanya 100 persen. Anda perlu akhir pekan yang sempurna pada motor, Anda butuh motor yang 100 persen dan Anda perlu trek yang benar, ban yang benar untukmu,” imbuh Rossi.

“Saya membalap seperti ini juga musim lalu [bersama Ducati], tapi saya finish lebih lambat 30 detik…”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya