SOLOPOS.COM - Rider Moto GP Valentino Rossi (kiri) Gubernur DKI Jokowidodo (tengah) dan Jorge Lorenzo melakukan jumpa pers dengan wartawan di balikota Jakarta, Jumat (17/1) . JIBI/Solopos/Sunaryo Haryo Bayu
Solopos.com, JAKARTA – Juara dunia dua kali MotoGP, Jorge Lorenzo, membantah rumor yang mengatakan dirinya telah menandatangani perjanjian awal dengan Ducati. Perjanjian itu menyebutkan bahwa Lorenzo bakal bergabung dengan Ducati di musim balap 2015.
Hal ini disampaikan Lorenzo, saat menghadiri peluncuran tim Yamaha di Jakarta, Jumat (17/1).
“Saat Anda kencang dan memenangi balapan, semua pabrik-pabrik besar menginginkanmu, ini wajar,” ujar Lorenzo, dilansir Autosport.com, Sabtu (18/1).
“Saya harus menjelaskan bahwa tidak ada kebenaran dalam rumor bahwa ada kontrak dengan produsen lain dan saya ingin memulai negosiasi secepatnya untuk masa depanku dengan Yamaha.”
“Mimpiku adalah pensiun setelah karierku sebagai pembalap Yamaha. Jika motor kami lebih baik tahun ini, maka itu akan lebih mudah.”
Lorenzo, menjadi pembalap Yamaha semenjak menjalani debutnya di MotoGP pada 2008 lalu. Ia kehilangan gelar juara dunianya musim ini setelah kalah empat poin dari pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Kendati demikian, Lorenzo tampil cukup konsisten musim lalu. Meski diganggu cedera tulang selangka, akibat terlibat kecelakaan, namun rider Yamaha Racing ini mampu memenangi delapan seri atau terbanyak dari pembalap lainnya selama musim lalu.
Rider 26 tahun ini mengambil langkah nekat dengan mengikuti balapan di Assen, sehari setelah mengalami patah tulang selangka saat melakoni latihan. Namun, ia akhirnya absen di Sachsenring setelah kembali mengalami kecelakaan.
Setelah kembali bugar, Lorenzo kembali ke trek juara. Ia memenangi lima dari tujuh balapan dan finish di urutan kedua.
“Saya sangat suka dengan motor baru, ini lebih cerdas dan elegan dengan lebih banyak [warna] putih. Ini bukan tentang warna sebenarnya. Saya bersemangat melihat apa yang berada di dalam motor di Sepang,” imbuh Lorenzo, mengomentari motor barunya sebelum melakoni tes pramusim pertama di Sepang, medio Februari nanti.