SOLOPOS.COM - Yamaha dan Honda yang harus mematuhi aturan baru soal ECU. Ist/dok

MotoGP 2015 menjadi masa transisi pemakaian soft were dan hard were Electronic Control Unit (ECU) bagi semua motor balap.

Solopos.com– Ini rincian penggunaan aturan baru soal Electronic Control Unit (ECU) yang akan mulai diberlakukan secara penuh pada balapan Moto-GP 2016.

Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan

Tim Pabrikan
– Kelas pabrikan masih diperbolehkan memakai software ECU hasil pengembangan mereka sendiri hingga akhir musim ini

– Kelas ini pun dibagi dua, bagi tim pabrikan yang memenangi balapan kering (Yamaha dan Honda), mendapat jatah terkait mesin, bahan bakar, dan ban cukup dibatasi.

– Tim pabrikan yang belum menang (Ducati) atau tim baru (Suzuki dan Aprilia) akan mendapatkan hal yang sama seperti kelas terbuka

– Pengembangan software ECU tim pabrikan dibatasi hingga akhir Juni 2015.

– Sample software terupdate tim pabrikan (Honda, Yamaha, Ducati) terakhir wajib diberikan kepada Technical Director dalam balapan pertama setelah 1 Juli, yaki GP Jerman

Tim Terbuka
– Tim kelas terbuka masih mengikuti aturan musim lalu, yakni menggunakan ECU baik hardware maupun software dari supplier tunjukan otoritas MotoGP, Magneti-Marelli

– Sebagai imbalan, mereka mendapat keuntungan soal penambahan bahan bakar, ban, jatah mesin, dan uji coba

Musim 2016
– Semua tim peserta MotoGP resmi menggunakan paket ECU baik software dan hardware Magneti Marelli musim 2016

– Semua tim akan memperoleh jatah bahan bakar 22 liter setiap balapan

– Tim pabrikan diperbolehkan bekerja sama dengan Dorna dan supplier resmi ECU (Magneti Marelli) untuk mengembangkan software

Sumber MotoGP. crash.net. (rid/JIBI)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya