SOLOPOS.COM - Francesco Bagnaia, Fabio Di Giannantonio, dan Luca Marini (kanan ke kiri) memenangi balapan utama MotoGP Qatar 2023 di Lusail International Circuit, Senin (20/11/2023) dini hari WIB. Fabio Di Giannantonio menjadi juara. (Instagram/motogp).
Solopos.com, JAKARTA–Pembalap MotoGP Luca Marini dan Fabio Di Giannantonio resmi pindah tim pada musim 2024 mendatang.
Tim pabrikan Honda (HRC) Repsol Honda telah mengonfirmasi penandatanganan kontrak bersama pembalap Luca Marini untuk MotoGP 2024.
“Ia [Marini] akan bergabung dengan Joan Mir di tim pabrikan Honda dengan kontrak selama dua tahun,” demikian keterangan resmi MotoGP, Senin (27/11/2023).
Pembalap Italia berusia 26 tahun yang sebelumnya membalap untuk Mooney VR46 tersebut bergabung dengan kelas balap MotoGP pada 2021 setelah mengklaim enam kemenangan dan 15 podium di kelas Moto2.
Pembalap Italia berusia 26 tahun yang sebelumnya membalap untuk Mooney VR46 tersebut bergabung dengan kelas balap MotoGP pada 2021 setelah mengklaim enam kemenangan dan 15 podium di kelas Moto2.
Sejak bergabung di kelas premier, Marini telah meraih dua podium grand prix, dua pole, dan empat podium Sprint pada 2023.
Sebelumnya, Marini memang dikabarkan akan pindah ke tim pabrikan Honda, menggantikan posisi Marc Marquez yang beralih ke tim satelit Ducati, Gresini Racing, bersama sang adik, Alex Marquez, musim depan.
Selain itu, adik dari legenda MotoGP Valentino Rossi tersebut sebelumnya juga mengisyaratkan ingin membalap untuk tim pabrikan.
“Ini selalu menjadi impian saya untuk berada di tim pabrikan dan membawa tim meraih kemenangan. Saya juga merasa saya bisa berkembang pesat di tim pabrikan,” kata Marini, beberapa waktu lalu.
Kosongnya satu kursi di VR46 langsung diisi oleh Fabio Di Giannantonio yang kontraknya tidak diperpanjang oleh Gresini Racing.
Di Giannantonio tampil apik di akhir musim 2023 dengan memenangi MotoGP Qatar 2023 dan menjadi runner up di MotoGP Valencia 2023 di belakang Francesco Bagnaia.
“[VR46] Adalah tim yang hebat. Pekerjaan mereka di balik layar sungguh luar biasa. Mereka selalu sangat bagus di setiap kelas (balap), dan itu akan menjadi pengalaman, tantangan yang luar biasa, dan sebuah kesempatan untuk belajar banyak hal,” kata Di Giannantonio.