SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Marseille (Solopos.com)– Manchester United kesulitan mengatasi perlawanan Olympique Marseille sehingga hanya mampu menahan seri 0-0 pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stade Velodrome, Rabu (23/2/2011).
Peluang pertama didapat Manchester United (MU) pada menit ke-8. Darren Fletcher mencoba melakukan spekulasi dengan menembak dari luar kotak penalti. Sayang bola hasil tendangan kerasnya masih bisa ditangkap dengan baik oleh kiper Marseille, Steve Mandanda.
Memasuki menit ke-18, Marseille sedikit menguasai pertandingan. Mereka mampu menekan para pemain MU yang hanya bisa bertahan di daerahnya. Andre Ayew dan Loic Remy bergantian melakukan usaha untuk memberi umpan matang kepada Brandao dari sisi kedua sayap. Namun, pertahanan ketat yang diperagakan para pemain MU membuat pemain Marseille kesulitan menembus gawang kiper Edwin van der Sar.
Permainan MU pun jauh dari kata baik. Mereka kerap salah umpan dan terlalu banyak membuang bola. Wayne Rooney, Luis Nani, dan Dimitar Berbatov terlihat tidak padu di lini depan. Dukungan dari tengah pun kurang dan memaksa Rooney harus kembali ke belakang untuk menjemput bola.
Beruntung bagi MU, Nemanja Vidic dan Chris Smalling tampil baik sehingga membuat pertahanan MU sulit ditembus.
Tak jauh berbeda seperti babak pertama, Marseille memegang kendali permainan. Pasukan Didier Deschamps terus menggempur pertahanan MU. Namun, usaha mereka merobohkan kokohnya benteng MU selalu gagal.
Meski memasukkan Benoit Cheyrou dan Mathieu Valbuena, Marseille tetap tak mampu mencetak gol. Peluang demi peluang mereka buang dengan percuma. Begitu pula dengan MU yang sesekali mampu menusuk jantung pertahanan Marseille. Upaya mereka selalu gagal sebelum menembus gawang Mandanda. Masuknya Paul Scholes hanya membawa sedikit angin segar di lini tengah MU tanpa memberi kontribusi yang sempurna.
Hasil 0-0 hingga akhir pertandingan menunjukkan bahwa tampil dominan belum tentu bisa menghasilkan. Kompas.com