SOLOPOS.COM - Pelatih Persis Solo Eko Purdjianto dan Kapten Persis Solo Eky Taufik. (persissolo.id)
Solopos.com, SOLO – Isu pergantian pelatih di tim Persis Solo menyusul dua kali hasil imbang yang diraih oleh tim berjuluk Laskar Sambernyawa tersebut. Terbaru, mereka ditahan imbang PSIM Jogja dalam laga bertajuk Derbi Mataram, Selasa (12/10/2021).
Hasil imbang itu membuat Persis Solo kini mengoleksi 5 poin dari tiga pertandingan awal Grup C Liga 2 2021. Berada di posisi kedua, Laskar Sambernyawa kini terpaut empat poin dari pemuncak klasemen sementara PSCS Cilacap yang punya koleksi 9 poin.
Baca Juga: Persis Solo Catatkan 17 Tendangan di Derbi Mataram, Tapi Kok Nihil Gol
Kondisi itu membuat Persis Solo panen kritik. Pasalnya, mereka meraih dua kali hasil imbang secara beruntun. Sebelum imbang di Derbi Mataram, Persis bermain imbang 1-1 melawan Persijap Jepara.
Tagar #ekout membanjiri kolom komentar Instagram @persisofficial usai tim Laskar Sambernyawa gagal memetik hasil maksimal. Tagar itu memiliki maksud agar pelatih Eko Purdjianto diganti. Suporter menyoroti kinerja Eko yang gagal membawa Persis bersinar padahal memiliki skuad mewah.
Pemilik Persis Solo, Kaesang Pangarep, terlihat kecewa setelah menyaksikan laga Derbi Mataram. “Saya minta waktunya [untuk evaluasi]. Evaluasi semuanya. Tim pelatih juga,” kata putra bungsu Presiden Joko Widodo itu.
Gosip pergantian pelatih di Persis Solo pun menggema. Seperti dilansir suara.com, Rabu (13/10/2021) kini muncul rumor eks pelatih Borneo FC dan Persib Bandung, Mario Gomez, bakal menggantikan posisi Eko Purdjianto.
Salah satunya akun Twitter @indotransfer mengunggah foto pelatih Argentina saat membalas cuitan Kaesang Pangarep @kaesangp. “Ijinkan kami berbenah,” tulis Kaesang.
Baca Juga: Derbi Mataram Berakhir Imbang, Pelatih PSIM: Perjalanan Masih Jauh
Mario Gomez merupakan pelatih kelahiran Mar Del Plata, Argentina, 27 Februari 1957. Mario Gomez pada 2015-2017 melatih klub Malaysia, Johor Darul Tazim. Kemudian dia melanjutkan karier di Indonesia dengan menangani Persib Bandung pada 2017-2018.
Mario Gomez juga sempat menangani Arema FC pada 2020 lalu. Terakhir, Mario Gomez melatih Borneo FC sebelum akhirnya diganti Risto Vidakovic pekan ini.