SOLOPOS.COM - Striker Atletico Madrid, Diego Costa (depan) merayakan golnya ke gawang Real Madrid pada babak pertama final Copa del Rey di Stadion Santiago Bernabeu, Sabtu (18/5/2013) dini hari WIB. Gol Costa menjadi penyeimbang 1-1, setelah pada sebelumnya Atletico tertinggal lewat tandukan Cristiano Ronaldo. JIBI/SOLOPOS/Reuters
Solopos.com, MADRID—Isu naturalisasi pemain mencuat menjelang Piala Dunia 2014. Di Inggris, sentral pembicaraan mengarah kepada striker Manchester United kelahiran Belgia, Adnan Januzaj. Sedangkan di ranah Spanyol, penyerang Atletico Madrid yang sedang naik daun, Diego Costa, sedang menjadi rebutan Timnas Spanyol dan Brazil.
Penampilan Costa bersama Atletico pada musim ini memang sangat menggoda. Striker berusia 25 tahun itu tampil moncer dengan melesakkan 10 gol dalam delapan laga di La Liga. Costa memuncaki daftar top scorer sementara La Liga, unggul dua gol dari pemain terbaik dunia saat ini, Lionel Messi.
Alih-alih memilih membela tanah kelahirannya, Brazil, Costa terang-terangan lebih tertarik membela Spanyol di panggung internasional. Beberapa pandangan negatif yang pernah dilontarkan penggawa Brazil, bahkan tidak mengurai tekad dan ambisinya untuk masuk skuat La Furia Roja, julukan Timnas Spanyol.
“Saya tidak ingin menciptakan masalah dengan siapa pun di Brazil,” urai Costa kepada Marca, dilansir sambafoot.com, Jumat (11/10).
“Saya ingin orang-orang menerima keputusanku. Apakah saya bermasalah mencetak gol untuk Spanyol ke gawang Brazil di putaran final Piala Dunia? Tidak,” beber dia.
Brazil memang belum rela dan masih mempermasalahkan status Costa ke FIFA. Namun Spanyol sepertinya akab berhasil mendapatkan sang striker, meski pelatih Spanyol, Vicente del Bosque, belum menjanjikan Costa satu tempat di tim inti La Furia Roja.
“Vicente del Bosque tidak menjanjikankku apapun,” terang dia.
“Saya paham, saya perlu bekerja sangat keras untuk bisa dipanggil [masuk Timnas Spanyol] dan semoga penampilan terakhirku akan memberi andil,” terang dia.
Del Bosque mengapresiasi karakteristik Costa. “Ketika kami bicara dengannya, kami mendapatkan hal positif. Dia pria yang baik, pemain yang ramah dan penyayang keluarga, dia memiliki semua atribut untuk menjadi pemain Spanyol,” terang Del Bosque.