SOLOPOS.COM - Pemain Indiana Pacers, David West, berusaha kembali memasukkan bola rebound ke basket Orlando Magic dalam laga di Bankers Life Fieldhouse,Indianapolis, Indiana. Ist/nba.com
NBA 2014/2015 masih bergulir seru. Dalam pertemuan antara Orlando magic vs Indiana Pacers, Magic harus mengakui keunggulan Pacers.
Solopos.com, INDIANAPOLIS—Indiana Pacers melanjutkan tren positif dengan meraih kemenangan untuk kali keenam beruntun. Kali ini yang menjadi korban adalah Orlando Magic yang bertandang ke markas Pacers di Bankers Life Fieldhouse, Rabu (11/3/2015) WIB. Pacers memberi pelajaran Magic dengan skor 118-86.
Bintang Pacers, Rodney Stuckey, tampil sebagai pahlawan dalam laga kandang ini. Point guard itu membikin skor tinggi 34 poin, 6 rebound, dan 7 assist. Kemenangan ini bikin tuan rumah tak terkalahkan sejak partai kontra Cleveland Cavaliers, 28 Februari lalu.
“Saya berusaha menembak. Pelatih selalu mengatakan kepada saya. Tembak, jika kamu ada dalam kondisi terbuka. Ini yang kami lakukan,” kata Stuckey, dilansir sports.yahoo.com.
“Saya berusaha menembak. Pelatih selalu mengatakan kepada saya. Tembak, jika kamu ada dalam kondisi terbuka. Ini yang kami lakukan,” kata Stuckey, dilansir sports.yahoo.com.
Selain Stuckey, Damjan Rudez menyumbang 17 poin, disusul Luis Scola yang menambah 15 poin dan 10 rebound. Hasil ini membikin rekor Pacers, 29-34 (menang-kalah) dan membawa tim asuhan Frank Vogel tersebut naik ke posisi ketujuh klasemen sementara Wilayah Timur NBA.
Di kubu tim tamu Tobias Harris mencetak 22 poin dan enam rebound, sementara Elfrid Payton membikin 14 poin. Kekalahan ini kian menenggelamkan Magic yang sudah tumbang dalam lima dari total laga terakhir yang mereka lakoni.
Di partai lain Los Angeles (LA) Lakers akhirnya mampu mengakhiri paceklik kemenangan dalam lima laga beruntun dengan menundukkan Detroit Pistons. Lakers membungkam tamunya yang bertandang ke Staples Center dengan skor 93-85.
Jordan Hill memimpin Lakers dengan membikin 16 poin. Ini merupakan kemenangan kali keenam beruntun atas Pistons dalam 11 kali perjumpaan terakhir mereka. Sayang, kedua tim ini tak mungkin lolos ke babak playoff mengingat klasemen mereka termasuk di papan bawah. (Farida Trisnaningtyas/JIBI)
– Orlando Magic 86 – 118 Indiana Pacers
– New Orleans Pelicans 111 – 91 Brooklyn Nets
– Cleveland Cavaliers 127 – 94 Dallas Mavericks
– Toronto Raptors 107 – 117 San Antonio Spurs
– New York Knicks 82 – 87 Utah Jazz
– Detroit Pistons 85 – 93 LA Lakers
Sumber: sports.yahoo.com. (rid/JIBI)