SOLOPOS.COM - Pemain Golden State Warriors forward, Kevin Durant (35), melakukan tembakan melawan San Antonio Spurs (REUTERS)
NBA 2016/2017 menyajikan kekalahan Golden State Warriors dari San Antonio Spurs.
Solopos.com, OAKLAND — Bintang NBA, Kevin Durant, melakoni debut-nya bersama Golden State Warriors secara menyakitkan dengan menelan kekalahan dari San Antonio Spurs di Oracle Arena, Oakland, California, Rabu (26/10/2016) WIB.
Pemain berusia 28 tahun tersebut sebenarnya menahbiskan diri sebagai pencetak poin tertinggi bagi Warriors dengan 27 poin. Di mana 10 dari 17 tembakannya dibuat pada 37 menit terakhir. Selain itu, Durant juga mengemas 19 rebound pada duel ini.
Namun, mantan bintang Oklahoma City Thunder itu gagal membawa tim barunya, Golden State Warrior, menang. Golden State Warriors takluk dengan skor cukup telak 100-129 dari Spurs dalam kampanye pembuka mereka di NBA 2016/2017.
“Kevin cukup bagus, dia terlihat bagus di beberapa hal bersama empat pemain lain di sekelilingnya. Ini bukan semata soal Kevin. Ini tentang seorang pemain yang berada dalam sebuah tim,” jelas Pelatih Warriors, Steve Kerr, membela Durant, seperti dilansir Sports.yahoo.com, Rabu.
Durant langsung memberi ancaman bagi San Antonio sejak awal laga. Dia melewati pemain San Antonio, Tony Parker, untuk mencetak skor pembukanya. Durant juga tampak lebih sabar dan mengendalikan diri untuk menunggu waktu kapan harus menyerang dengan agresif. Ketika dia melakukan serangan, nyaris tidak ada yang bisa menghentikannya.
Tak ayal, MVP NBA 2014 tersebut sukses membuat skor dalam empat tembakan pertamanya. Tembakan keempatnya merupakan tembakan tiga poin yang dibuat dari sisi kanan. “Ini [kekalahan dari Spurs] menjadi tamparan di wajah. Ini sedikit membuatku bangun dan kami tidak sabar untuk bermain lebih baik di laga berikutnya,” jelas Durant, seperti dilansir Nba.com.
Warriors telah menumpuk sejumlah bintang. Sebelum Durant datang, mereka memiliki Stephen Curry. Pemain yang sempat dijuluki Lionel Messi di NBA tersebut menyumbang 26 poin pada laga melawan Spurs. “Durant beradaptasi dengan baik. Serangan kami tidak benar-benar bagus? Saya pikir itu salah,” jelas Curry.