SOLOPOS.COM - Pemain Timnas U-17 Jerman di Piala Dunia U-17 2023, Noah Darvich. (Instagram/noahdarvich).

Solopos.com, SOLOPiala Dunia U-17 2023 menghadirkan pemain sepak bola dengan potensi sebagai calon bintang dunia.

Skuad muda Der Panzer memiliki Noah Darvich sebagai raja assist di Piala Dunia U-17 edisi kali ini. 

Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Noah telah mengemas satu gol dan empat assist. Jumlah assist Noah lebih banyak satu assist dari gelandang Maroko Abdel Hamid dan rekan senegaranya Charles Herrman.

Noah Darvich merupakan pemain kelahiran Freiburg, Jerman, pada 25 September 2006. Dia bermain sebagai gelandang serang tim cadangan FC Barcelona, Barca Atletic.

Noah Darvich mengawali kiprahnya dengan berlatih melalui akademi di SC Freiburg. Pada 8 Agustus 2023 dia bergabung dengan Barca Atletic dengan masa kontrak hingga 2026. 

Dengan usianya yang masih muda, Darvich berpotensi tampil di skuad utama menyusul bintang Spanyol, Marc Guiu.

Darvich memiliki nilai transfer mencapai Rp 43,45 miliar pada 21 Agustus 2023.

Noah Darvich juga pemain yang membela Jerman pada Euro U-17 pada Mei lalu. Dia sukses membawa negaranya sebagai juara.

Bahkan, dia menyabet pemain terbaik di pentas ini. Dia mencetak dua gol dan mengemas empat asisst di ajang ini.

Darvich bisa bermain di berbagai posisi di sektor tengah. Keterampilan dan kemampuan individu membuatnya terus mendapat tempat di Timnas U-17 Jerman.

Di Indonesia, Noah Darvich sudah menjajal tiga lapangan yakni di Jakarta, Bandung, dan Solo.

Dia mengungkapkan kekaguman terhadap Indonesia. Selama turnamen ini ia mengaku terpukau dengan keindahan Indonesia sebagai negara yang nyaman untuk dikunjungi.

Menurutnya, Indonesia merupakan negara yang berbeda dari negara yang ia kunjungi sebelumnya, itulah yang membuatnya betah berada di sini.

“Saya suka budaya di sini dan kami sangat senang bisa melihat negara ini yang sangat berbeda dari negara sebelumnya yang pernah kami datangi,” kata Noah di sela-sela persiapan semifinal di Solo, beberapa waktu lalu.

Jerman akan berhadapan dengan Prancis di partai puncak di Stadion Manahan Solo, Sabtu (2/12/2023) mendatang.

Pelatih Timnas U-17 Jerman Christian Wueck sangat bangga timnya bisa masuk final setelah mengalahkan Argentina di semifinal dengan skor 3 (4)-(2) 3.

Pada babak pertama Jerman mampu mencetak satu gol namun pemain sedikit lengah. Akhirnya, Argentina kembali dengan posisi yang sangat kuat dan membuat laga berakhir 3-3 dan dilanjutkan penalti.

“Kami harus lebih kompetitif dan kurang berhasil di babak pertama. Saya sampaikan ke pada anak-anak untuk lebih agresif dan aktif. Akhirnya berhasil mencetak 2 gol. Saya katakan kepada mereka jangan putus asa,” kata dia.

Wueck merasa sangat beruntung timnya bisa bertahan selama pertandingan 90 menit dan bisa melewati babak penalti.

“Tujuan kami untuk menang [final melawan Prancis]. Siapa saja yang menjadi lawan kami, kami bisa menang. Kami belum kalah sejauh ini. Anak-anak juga sangat senang. Kami bekerja sama dengan dokter dan fisioterapi dan mereka bisa pulih,” ucap dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya