PACQUIAO : Kalah KO Lagi, Saya Pensiun

Manny Paquiao siap gantung sarung tinju jika kalah KO lagi (Ist)

Solopos.com MAKAU – Tahun ini, petinju asal Filipina Manny Pacquiao akan naik ring lagi menghadapi Brandon Rios asal Amerika Serikat. Jika di laga itu Pacquiao kembali kalah KO (knock out) maka dia akan menyatakan pensiun.
Duel Pacquiao kontra Rios baru akan digelar pada 23 November 2013 di Makau. Itu akan jadi pertarungan di kelas welter tanpa perebutan sabuk gelar juara.
Petinju yang pernah menjuarai delapan kelas yang berbeda tersebut akan mencoba bangkit setelah menelan dua kekalahan beruntun di 2012 dari Timothy Bradley (6/9) dan Juan Manuel Marquez (8/12).
Melawan nama yang disebut terakhir, Pacquiao kalah KO di ronde keenam dalam pertemuan keempatnya dengan petinju asal Meksiko itu.
Pelatih Pacquiao, Freddie Roach, mengatakan bahwa anak didiknya tersebut akan mengakhiri karier tinjunya apabila dirinya kalah KO dari Rios. “Itu sudah berakhir, 100 persen (jika Pacquiao kalah KO dari Rios). Kami punya sebuah kesepakatan,” kata dia.
“Ketika saya bilang kepada dia ini sudah berakhir, dia akan bilang ini sudah berakhir dan ya sudah. Dia cukup setia dengan janjinya dan jika itu terjadi maka itu akan menjadi akhirnya,” lanjut Roach kepada Yahoo seperti dikutip Detiksport.
Ketika menghadapi Rios, Pacquiao sudah berumur 35 tahun. Meski begitu, Roach menilai kemampuan Pacquiao belum menurun.
“Sebenarnya orang-orang melihat pada kekalahan dan mereka pikir alasannya karena dia semakin tua. Itu bukan yang sebenarnya, tidak dari apa yang saya lihat,” sambung Roach.
“Kita semua berpikir dia mengalahkan Bradley dan di duel melawan Marquez, saya pikir dia tampil bagus dan dia seperti akan menang KO saat dia membuat sebuah kesalahan saat dia justru menerjang ke arah pukulan.”
“Itu terjadi. Begitulah tinju. Hal itu tidak terjadi karena kemampuan dia tidak lagi sama seperti dulu. Itu terjadi karena dia membuat sebuah kesalahan. Tidak masalah berapa usia Anda, Anda tetap saja bisa bikin sebuah kesalahan,” ungkap Roach.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima