Sport
Rabu, 1 Maret 2023 - 19:51 WIB

PBSI Ungkap Alasan Flandy Limpele Tidak Naik Jabatan di Pelatnas Bulu Tangkis

Newswire  /  Tri Wiharto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Flandy Limpele (pbsi.id)

Solopos.com, JAKARTA – Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) mengungkap alasan jabatan Flandy Limpele tidak naik ke tingkat utama selama di Pelatnas Cipayung.

Menurut Ketua Harian PP PBSI, Alex Tirta, PBSI punya pertimbangan baku sebelum menaikkan tingkat jabatan pelatih seperti masa tugas hingga pembuktian prestasi di lapangan.

Advertisement

“Pasalnya, dia juga belum membuktikan hasil polesannya. Belum ada prestasi besar yang bisa dibanggakan untuk diberi kepercayaan sebagai pelatih kepala pelatnas utama,” kata Alex dikutip Antara, Rabu (1/3/2023).

Selain itu, menurut Alex, masa tugas Flandy Limpele yang belum genap satu tahun juga menjadi ganjalan bagi mantan pebulu tangkis nasional itu bisa menempati jabatan yang sebelumnya ditinggalkan Nova Widianto.

Advertisement

Selain itu, menurut Alex, masa tugas Flandy Limpele yang belum genap satu tahun juga menjadi ganjalan bagi mantan pebulu tangkis nasional itu bisa menempati jabatan yang sebelumnya ditinggalkan Nova Widianto.

Alex menilai sebenarnya Flandy Limpele punya peran vital untuk mendorong prestasi ganda campuran pratama, sayangnya hal tersebut belum bisa dibuktikan karena sudah telanjur resign (mundur) dari Pelatnas Cipayung.

“Coach Flandy belum setahun bertugas dan belum memiliki prestasi besar yang membanggakan sebagai pelatih ganda campuran pratama. Karena untuk bisa menjadikan pemain muda menjadi juara membutuhkan proses dan waktu tidak singkat,” kata Alex.

Advertisement

Turut beredar kabar bahwa kepergian Flandy tersebut akibat tak mendapat kesempatan untuk menduduki posisi kepala pelatih ganda campuran utama yang kosong selepas ditinggalkan Nova Widianto.

Tak hanya itu, pranata manajemen di PBSI juga dianggap tak mendukung keinginan Flandy Limpele pada atmosfer pekerjaan yang lebih menantang di level atas. Termasuk aspek gaji yang juga dinilai tak sesuai.

Menyikapi hal tersebut, Alex Tirta mengatakan bahwa PBSI sudah berkomitmen dan memprogramkan menaikkan pendapatan semua pelatih. Mulai Januari tahun 2023, pendapatan semua pelatih sudah bertambah lebih besar dibanding tahun lalu.

Advertisement

“Jadi tidak benar kalau PBSI disebut tidak berkomitmen untuk menaikkan pendapatan pelatih. Semua pelatih penghasilannya bertambah di tahun 2023 ini,” Alex menegaskan.

Berkaca dari peristiwa tersebut, menurut Alex Tirta, terlihat coach Flandy Limpele sebenarnya takut menghadapi tantangan dalam kepelatihan di Pelatnas Cipayung.

Alex menegaskan sesuai komitmen awal, ia seharusnya berani melewati tantangan berat untuk tiga atau empat tahun ke depan dengan tetap menukangi ganda campuran pratama.

Advertisement

“Dia sepertinya takut dan tidak berani menerima tantangan membina pemain-pemain muda sektor ganda campuran di pelatnas pratama. Tantangannya jauh lebih berat dibanding melatih pemain yang sudah jadi,” pungkas Alex.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif