Sport
Selasa, 23 Juli 2013 - 15:55 WIB

PELATIH BARCELONA : Berikut Gaya Kepelatihan Gerardo “Tata” Martino

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pelatih baru Barcelona, Gerardo Martino. DokJIBI/SOLOPOS/Reuters

Pelatih baru Barcelona, Gerardo Martino. DokJIBI/SOLOPOS/Reuters

Solopos.com, BARCELONA – Sosok Gerardo “Tata” Martino masih cukup asing di telinga pencinta sepak bola Eropa. Lantas bagaimanakah sebenarnya gaya pelatih baru Barcelona itu dalam meracik timnya selama ini?

Advertisement

Tata merupakan pelatih berkarakter, tapi sangat hormat dan selalu bermain untuk memburu kemenangan. Namun dia tetap mengedepankan estetika permainan. Ide dasar strateginya hampir sama dengan Josep “Pep” Guardiola di Barcelona.

Martino pelatih yang edukatif, peduli hal-hal detail dan respek terhadap semua prinsip-prinsip tersebut. Dalam kehidupannya, suami Maria Angelica itu merupakan tipe pria penyayang, dekat dengan keluarga dan sahabat, murah hati, berhati-hati dalam setiap kesempatan dan berani mengambil keputusan.

Berikut ulasan gaya permainan dan kepemimpinan pelatih berjuluk El Tata seperti dilansir marca.com, Selasa (23/7):

Advertisement

Metodologi Martino
Martino disebut sebagai ahli strategi. Bermain untuk menang atau resultadista, namun tetap memedulikan estetika permainan. Memilih pemain berdasarkan kebutuhan di lapangan. Bapak tiga anak itu respek terhadap setiap individu pemain, namun kolektivitas tim selalu berada di atas segalanya.

Permainan Tim
Anak buah Martino ditempatkan sebagai protagonis di setiap pertandingan. Gaya kompetitif itu disesuaikan dengan metodologinya. Bermain agresif, intens dan menguasai bola selama mungkin. Tidak berspekulasi, mengatur ritme dan menganiaya lawan.

Perbandingan dengan Bielsa
Martino dilatih Marcelo Bielsa ketika masih aktif sebagai pemain Newell’s Old Boys. Keduanya terlahir di kota yang sama, Rossario, Argentina. Tak heran, dalam beberapa kesempatan, Martino disebut kloningnya Bielsa, termasuk cara meramu tim. Namun Bielsa lebih berani ofensif dan tidak kaku dalam bertahan, sedangkan Martino sebaliknya. Tapi keduanya sama-sama punya intensitas gairah, cepat dan kaya taktik.

Advertisement

Hubungan di Ruang Ganti Pemain
Yakin dan tulus. Itu menjadi kata kunci hubungan Martino dengan para pemainnya. Ia mampu mengubah suasana. Para pemain diminta menggali kemampuan diri masing-masing. Martino berpengetahuan luas dan sering menyoroti kemampuan anak buahnya dalam membaca permainan.

Penjelasan Teknis ke Pemain
Sesi penjelasan teknis biasanya berlangsung tidak lebih dari 20 menit. Mereka cenderung suka berada di hotel tim dan mengingat kembali tugas-tugas yang sudah dicoba saat sesi latihan, sebelum turun ke lapangan. Motivasi menjadi titik fundamental timnya. Menggunakan bahasa langsung saat menjelaskan lawan, agar ide yang ia sampaikan lebih jelas.

Hubungan dengan Media
Saat memegang Timnas Paraguay, Martino sempat mengalami ketidaksepahaman dengan beberapa wartawan. Jumpa pers berlangsung tegang dan sesi latihan timnya digelar tertutup. Tapi di sisi lain, dia suka memberi kuliah rutin di Universities of Journalism and Sciences of Physical Activity and Sport. Sangat jujur dan apa adanya saat menganalisa timnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif