Solopos.com, SEPANG – Kabar duka datang dari ajang balapan Asia Talent Cup jelang Moto GP Malaysia. Pembalap muda Indonesia, Afridza Munandar, meninggal dunia seusai kecelakaan di Sirkuit Sepang, Malaysia, Sabtu (2/11/2019).
FIM, Dorna Sports, dan Idemitsu Asia Talent Cup menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga, teman, dan orang-orang terkasih dari Afridza Munandar. Moto GP juga turut berduka atas meninggalnya salah satu pembalap berbakat dari Asia tersebut.
Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik
“Kami sangat sedih untuk mengumumkan bahwa pembalap Asia Talent Cup, Afridza Munandar, meninggal dunia setelah terlibat dalam kecelakaan di Sirkuit Sepan. Simpati terdalam kami untuk keluarga dan rekan Afridza,” cuit Moto GP lewat akun Twitter-nya.
Meski cepat mendapatkan pertolongan dari tim medis, nyawa rider 20 tahun ini tak tertolong. Afridza Munandar bertabrakan dengan pembalap Jepang, Shinji Ogu, saat memasuki tikungan ke-10 di lap pertama balapan Asia Talent Cup 2019.
Kecelakaan itu membuat bendera merah dikibarkan pertanda dihentikannya balapan. Afridza Munandar lantas mendapat penanganan medis di sisi lintasan. Tak berselang lama, ia dilarikan ke rumah sakit Kuala Lumpur menggunakan helikopter. Nahas, nyawa pembalap Astra Honda Racing ini tak tertolong.
Afridza Munandar merupakan salah satu pembalap di Asia Talent Cup yang cukup menonjol. Ia telah meraih dua juara seri, dua kali runner-up, dan dua kali finis ketiga di balapan musim ini. Dia pun hanya terpaut 27 poin dari pemuncak klasemen yang ditempati rider asal Jepang, Takuma Matsuyama.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
