SOLOPOS.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi. (JIBI/Solopos/Antara/Andika Wahyu)

Pembekuan PSSI dan sanksi FIFA bisa jadi berakhir dengan reformasi seperti yang disepakati perwakilan FIFA. Namun, situasinya bisa berubah.

Solopos.com, SOLO — Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengantongi lima nama tokoh yang bakal mengisi tim kecil. Tim kecil ini bertugas untuk berkomunikasi dan mendetailkan hal-hal teknis dalam rangka reformasi terhadap PSSI.

Promosi Mi Instan Witan Sulaeman

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi mengatakan lima nama tokoh tersebut segera diserahkan ke Presiden. Hanya saja, Menpora tidak menyebut kelima nama tokoh tersebut. “Sudah ada namanya. Lima orang, tapi kami belum bisa sebutkan namanya sekarang. Sabar ya, kita tunggu aja,” katanya kepada wartawan saat berkunjung di Solo, Kamis (5/11/2015).

Menpora mengatakan lima tokoh itu nanti atas nama Pemerintah akan ditugaskan secara resmi oleh Presiden kepada FIFA. Menpora mengatakan, tim bentukan FIFA dan AFC akan berisi perwakilan FIFA, AFC, PSSI, wasit, pemain, pihak independen, dan pemerintah.

Menpora mengingatkan FIFA dan AFC untuk memegang komitmen terkait pembentukan tim kecil sesuai dengan hasil keputusan saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Senin (2/11/2015). “Kesepakatan AFC dan FIFA dengan pemerintah tidak begitu, tapi kemudian berubah ya kami akan pertanyakan itu [komitmennya],” katanya.

Lebih lanjut Menpora mengatakan sesuai hasil keputusan saat bertemu Presiden, tim FIFA dan AFC yang dipimpin oleh anggota Exco FIFA asal Jepang, Kohzo Tashima, ada beberapa hal terkait pembenahan persepakbolaan nasional. “Kalau libatkan PSSI dalam komite itu, kami masih akan melihat lagi. Yang pasti saat menerima tamu atas negara. Tapi kalau ada yang inkonsisten dengan kesepakatan itu ya perlu dipertanyakan,” katanya.

Menpora meminta masyarakat Indonesia bersabar. Perbaikan PSSI untuk kembalinya persepakbolaan yang bersih tanpa adanya mafia pertandingan membutuhkan waktu. Menpora berjanji akan membawa sepakbola Indonesia menjadi juara dunia.

“Selama masih diberi amanat menjadi menterinya Bapak Presiden Jokowi, saya akan membawa Indonesia juara dunia dalam bidang sepak bola,” harapnya.

Selain itu, Menpora juga akan membawa Indonesia menjadi negara yang disegani oleh negara-negara di dunia. Baik sistem demokrasinya, kekayaan sumberdaya alam maupun yang lainnya. “Saya bermimpi mata dunia bersalah jika tidak menyebut Indonesia, negara dunia akan menyesal jika tidak berkunjung ke Indonesia. Semua masyarakat dunia akan belajar demokrasi Indonesia,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya