SOLOPOS.COM - Presiden FIFA, Sepp Blatter (Reuters/Sergio Moraes)
Kongres FIFA akan digelar Desember 2015 mendatang. Michel Platini dikabarkan menjadi calon kuat Presiden FIFA selanjutnya.
Solopos.com, ZURICH — The Federation Internationale de Football Association (FIFA) atau Federasi Sepak Bola Dunia telah memutuskan jadwal kongres. Kongres dengan agenda utama pemilihan presiden FIFA itu dijadwalkan digelar 26 Februari 2016.
Sebagaimana diberitakan Reuters, Selasa (21/7/2015), organisasi sepak bola dunia itu pada Senin (20/7/2015) malam menyatakan kongres yang mengagendakan pemilihan presiden FIFA itu akan diikuti oleh 209 anggota FIFA. Kongres tersebut akan memilih pengganti Sepp Blatter yang tidak ingin mencalokan diri lagi.
Keputusan untuk menggelar kongres dengan agenda pemilihan Presiden FIFA pada Februari 2016 itu lebih lama daripada rencana awal. Kongres FIFA semula dijadwalkan berlangsung sebelum 2016 berakhir. Di tengah ketidakjelasan jadwal pelaksanaan itu, Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) dikabarkan sempat mendesak FIFA untuk menggelar kongres tersebut pada Desember 2015.
Komite Eksekutif FIFA telah melakukan pertemuan, Senin (20/7/2015), untuk membahas rencana reformasi dan menetapkan tanggal pemungutan suara dalam Kongres FIFA menggantikan Sepp Blatter. Sepp Blatter mengundurkan diri di tengah tuduhan korupsi terhadap pejabat FIFA yang ditangkap oleh Departemen Kehakiman Amerika Serikat dan otoritas Swiss.
Sepp Blatter terpilih kembali untuk periode jabatan kelima pada Kongres FIFA, 28 Mei 2015, lalu. Namun, ia mengumumkan pengunduran dirinya pada 2 Juni 2015. Meski begitu, belum ada bukti ia melakukan korupsi bersama beberapa pejabat lain yang telah ditangkap.
Sebanyak empat dari enam konfederasi sepak bola benua akan mendukung Presiden UEFA, Michel Platini, apabila mencalonkan diri sebagai Presiden FIFA. Kongres FIFA awalnya digelar pada Desember 2015.
Sebenarnya Michel Platini terpilih kembali sebagai Presiden UEFA awal tahun ini. Legenda sepak bola Prancis itu masih memiliki sepuluh hari untuk mencalonkan diri dalam pemilihan Presiden FIFA 2016 mendatang.