Kericuhan pun pecah, mereka melempar panitia dengan botol air mineral. 40 personel Brimob bersenjata laras panjang pun turun tangan.
Seperti dilansir detikcom, Minggu (26/12), kericuhan ini terjadi setelah ribuan pengantre menunggu lama di dalam stadion. Mereka menunggu voucher dibagikan, setelah sebelumnya panitia mengarahkan mereka untuk menunggu di dalam stadion melalui pintu sektor 18-19, pintu X.
Kekecewaan para pengantre tiket yang menunggu sejak semalam dilampiaskan dengan melemparkan botol air mineral dan benda yang berada di sekitar mereka ke arah panitia. Melihat hal ini panitia pun lari pontang-paning ke luar stadion.
Aksi lempar botol tersebut berlangsung cukup lama, sambil melempar mereka berteriak. “Tiket! tiket! tiket,”. Hingga pukul 14.00 WIB belum ada kejelasan mengenai penjualan tiket.
dtc/nad