Sport
Kamis, 28 November 2019 - 16:19 WIB

Pengaturan Skor Liga 3, Satgas Tangkap Wasit Hingga Anggota PSSI

Newswire  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Penangkapan enam tersangka pengaturan skor (Suara.com)

Solopos.com, SOLOPengaturan skor diduga terjadi di duel Persikasi Bekasi melawan Perses Sumedang dalam lanjutan Liga 3 Indonesia. Satgas Antimafia Bola lantas menangkan enam orang yang diduga terkait dalam kasus ini.

Seperti dilansir Suara.com, Kamis (28/11/2019), laga Persikasi vs Perses itu digelar di Stadion Ahmad Yani, Sumedang, Jawa Barat, 6 November 2019 lalu. Kala itu, Persikasi sukses mengalahkan Perses dengan skor tipis 3-2.

Advertisement

Namun, duel ini terdapat dugaan pengaturan skor. Ketua Satgas Antimafia Bola, Brigjen Hendro Pandowo, menyatakan telah menangkan enam orang terkait kasus ini. Orang-orang yang ditangkap dari pihak manajemen Persikasi, jajaran wasit, hingga pihak PSSI Jawa Barat.

Pertama, adalah sosok berinisial DS yang merupakan wasit utama dalam pertandingan tersebut. Kemudian, ada BT, HR, dan SH yang berasal dari manajemen Persikasi. “Kita berturut-turut melakukan penangkapan juga terhadap tiga orang yang berasal dari klub manajemen Persikasi Bekasi berinisial BT, HR, dan SH,” katanya.

Satgas Antimafia Bola kemudian kembali mencokok dua orang lagi. Yang pertama berinisial MR selaku perantara serta DS yang merupakan seorang anggota bagian perwasitan asosiasi provinsi (Asprov) PSSI Jawa Barat. Hendro menyebut, pihaknya masih memburu dua orang yang kekinian berstatus DPO. Mereka adalah KH dan HN.

Advertisement

“Masih ada dua orang DPO dari PSSI adalah saudara KH yang merupakan perantara dan saudara HN, anggota exco PSSI Jawa Barat,” jelasnya.

Dari penangkapan tersebut, Satgas mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya, ponsel genggam, buku rekening, dan kartu ATM. Hendro menambahkan, keenam tersangka langsung ditahan di Rumah Tahanan Polda Metro Jaya.

“Saat ini, proses segera kita percepat untuk pemberkasan. Terhadap DPO kita lakukan pengejaran dan harapan kita tidak terjadi match fixing [pengaturan skor] untuk mewujudkan sepak bola Indonesia yang bersih, bermartabat, dan berprestasi,” tutupnya.

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci : Liga 3 PENGATURAN SKOR
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif