Solopos.com, MUNICH — Pelatih tim nasional Jerman Joachim Loew memutuskan tidak memberikan suara dalam pemilihan pemain terbaik dunia, FIFA Ballon d’Or. Keberadaan lima pemain Jerman dalam daftar kandidat menjadi penyebabnya.
Keputusan Loew untuk tidak memberikan suaranya dalam pemilihan FIFA Ballon d’Or tahun ini tidak terkait dengan ketatnya persaingan antara Cristiano Ronaldo, Lionel Messi dan Franck Ribery. Pria berusia 53 tahun itu memilih untuk abstain karena tak mau bersikap tak adil pada pemainnya.
Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik
Dalam 23 daftar calon peraih FIFA Ballon d’Or ada lima penggawa tim nasional Jerman yang bersaing. Mereka adalah Manuel Neuer, Philipp Lahm, Bastian Schweinsteiger, Thomas Mueller and Mesut Oezil.
“Di satu sisi, adalah sebuah kehormatan buat sepakbola Jerman memiliki lima pemainnya dalam daftar kandidat. Tapi karena FIFA akan mempublikasikan pilihan yang akan dibuat, hal tersebut membuat seorang pelatih berada dalam masalah,” sahut juru bicara timnas Jerman Jens Grittner pada Bild dikutip Marca dan detiksport.
“Dia menilai dirinya sendiri tidak bisa memilih secara obyektif dan tanpa keberpihakan. Karena itulah dia memutuskan untuk tidak memberikan pilihan,” lanjut Grittner.
Batas waktu pemilihan sudah berakhir pada 29 November lalu, yang merupakan perpanjangan karena FIFA sebelumnya menetapkan tenggat jatuh pada 15 November.
FIFA Ballon d’Or dipilih oleh pelatih serta kapten tim nasional yang berada di bawah FIFA, selain juga wartawan dari seluruh dunia. Bild mengklaim kalau Philipp Lahm (kapten timnas Jerman) menempatkan Ribery sebagai pilihan utama, disusul Ronaldo dan kemudian Messi.