SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Guangzhou — Indonesia turun satu strip ke posisi 13 pada hari ke-11 penyelenggaraan Asian Games XVI 2010 di Guangzhou, China, Selasa (23/11).

Tambahan satu medali perak yang dipersembahkan pebalap sepeda putri, Santia Tri Kusuma, tak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap posisi pasukan “Garuda”. Saat ini Indonesia mengumpulkan total 4 emas, 8 perak, dan 10 perunggu.

Promosi Isra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler

Besok, Indonesia akan tampil di cabang olahraga karate, yang diharapkan bisa menambah pundi-pundi medali. Bahkan, manajer tim karate Indonesia, Djafar Djantang, memasang target karateka putra pada nomor kumite kelas +84 kg, Umar Syarief, bisa meraih emas.

Jika terwujud, maka posisi Indonesia mungkin lebih baik lagi karena beberapa negara yang kini berada di atas, seperti Korea Utara dan Uzbekistan, hanya unggul 1 emas.

Namun, untuk kawasan Asia Tenggara, Indonesia lebih buruk dari Thailand dan Malaysia. Dua negara tetangga tersebut secara berturut-turut ada di posisi 9-10, di mana Thailand meraih 7 emas, 7 perak, dan 29 perunggu, sedangkan Malaysia mengumpulkan 6 emas, 13 perak, dan 8 perunggu.

China menutup hari ke-11 pesta olahraga multievent empat tahunan ini dengan sangat meyakinkan karena tuan rumah meraup 165 emas, 85 perak, dan 79 perunggu. “Negeri Tirai Bambu” tersebut jauh meninggalkan pesaing terdekatnya, Korea Selatan, yang “hanya” mengumpulkan 64 emas, 55 perak, dan 74 perunggu. Keunggulan 101 emas ini menunjukkan betapa dominannya China dalam event tersebut.kompas.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya