SOLOPOS.COM - Logo Persiba Bantul (JIBI/Harian Jogja/Dok)

Persiba Bantul memberikan kesempatan terakhir bagi Hari Novian Chaniago bertanding.

Harianjogja.com, BANTUL—Pelatih Persiba Didik Listiyantara tidak memberikan kesempatan lagi bagi Hari Novian Chaniago selepas lawatan ke kandang Persipur Purwodadi, Kamis (26/3/2015) besok.

Promosi Pembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat

Jika tak bisa memuaskan sang pelatih, gelandang yang sempat berkostum Persita Tangerang itu pun terpaksa harus segera hengkang dari Stadion Sultan Agung lebih awal.

Didik menyatakan, dua kali kesempatan bagi Chaniago dinilai cukup. Sayang, dalam dua kali peluang yang dia percayakan, tak sedikit pun bisa memberikan kepuasan bagi ofisial tim. Caniago telah gagal membuktikan diri sebagai pemain pengalaman dalam pentas sepakbola nasional.

Pernah merumput bersama tim dari kasta Indonesia Super League (ISL) dianggap menjadi nilai tambah bagi Chaniago.

Sayang, Didik belum melihat kemampuan Chaniago sebagai pesepakbola tangguh sebagaimana pengalaman yang didapat dari mantan klubnya.

“Sudah ada dua kesempatan dan ini masih saya beri kesempatan di laga melawan Persipur. Jika tak ada peningkatan performa ya pencoretan harus dilakukan secepat mungkin,” papar eks pelatih Persis Solo itu kepada Harianjogja.com, Selasa (24/3/2015).

Tercatat Chaniago diberi kesempatan sewaktu Laskar Sultan Agung, julukan Persiba, meladeni Persipur Purwodadi dan PSI Sragen. Kendati mendulang kemenangan besar dalam dua uji coba itu, tak ada kontribusi positif yang diperankan Chaniago.

Didik menyatakan tidak ingin menggantung nasib Chaniago. Terlalu lama bertahan di Bantul dengan kemampuan yang stagnan justru mengancam kariernya di musim ini.

“Gelaran kompetisi tinggal sebentar lagi, tapi masih ada waktu. Jadi jika dia dicoret dari sini masih ada waktu untuknya mencari klub lain,” tandasnya.

Di sisi lain, manajemen juga masih gencar memburu pemain sektor gelandang.
Penilaian negatif dari pelatih membuat manajemen juga enggan melakukan proses negosiasi.

“Kami sempat berbicara dengan Caniago. Belum deal memang. Tapi dari laporan tim pelatih, penampilan Caniago tak begitu maksimal. Mungkin kami akan mencari pemain lain jika terpaksanya Caniago tak sesuai dengan harapan tim pelatih,” ujar Wakil Manajer Persiba Endro Sulastomo dalam kesempatan terpisah.

Pihak manajemen kini tengah memantau sejumlah pemain Protaba Bantul yang sekiranya punya potensi bermain di Divisi Utama. Selain sektor gelandang, manajemen juga berupaya menambah amunisi di sektor belakang dari Protaba.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya