Sport
Minggu, 8 September 2013 - 21:08 WIB

PERSIBA BANTUL : Pemain Terima Honor Bagi Hasil

Redaksi Solopos.com  /  Yudi Kusdiyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Persiba Bantul

Persiba Bantul

Harian Jogja.com, BANTUL—Manajemen Persiba Bantul akhirnya memenuhi janjinya. Minggu (8/9/2013), mereka membayar honor pemain sesuai janji ketika menggelar pertemuan pada 4 September 2013.

Advertisement

Ketika itu, Sekretaris Persiba Wikan Werdho Kesworo menyatakan ketidaksanggupan manajemen membayar gaji dengan nominal yang telah disepakati pada awal kontrak pemain.

Sebagai gantinya, manajemen hanya bisa pembayaran honor pemain melalui sistem bagi hasil dari penjualan tiket pertandingan laga home.

Kepada Harian Jogja.com, Wikan menyatakan dari laga home menjamu Pro Duta di Stadion Sultan Agung, Sabtu (7/9/2013),
panitia pelaksana (panpel) pertandingan hanya mengantongi pemasukan Rp40,1 juta.

Advertisement

“Itu masih kotor, belum dikurangi biaya operasional panpel,” ujarnya.

Untuk besaran nominal yang diberikan kepada pemain, Wikan mengaku tak bisa mempublikasikannya. “Jangan berpikir ideal. Ini pun, kami sudah memangkas habis biaya operasional panpel,” ujarnya.

Terkait rencana tur ke Aceh menantang PSLS Lhokseumawe dan Persiraja Banda Aceh, ia menegaskan Persiba harus bisa terlaksana demi menghindari sanksi diskualifikasi dari PT Liga Prima Indonesia Sportindo selaku operator Indonesia Premier League (IPL).

Advertisement

Terpisah, Asisten Pelatih Persiba, Sajuri Syahid, mengatakan jika jadi berangkat ke Aceh, dia lega lantaran bek asingnya, Eduardo Bizzaro kembali bisa dimainkan.

Dalam laga kontra Pro Duta, pelatih memarkir Edu karena status hukuman akumulasi kartunya belum jelas. “Ketika lawan Persebaya, Edu [Eduardo Bizzaro] sudah tak kami masukkan ke line up. Tapi kami belum dapat kepastian tentang kejelasan status pertandingan yang batal itu,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif