Sport
Sabtu, 3 September 2022 - 03:34 WIB

Persik Kediri 0-0 PSM: 2 Kartu Merah dan 8 Kartu Kuning di Stadion Brawijaya

Haryono Wahyudiyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pesepak bola Persik Kediri Faris Aditama (kanan) terjatuh saat berebut bola dengan pesepak bola PSM Makassar Muh. Dyaki Asraf (kiri) pada Kompetisi Liga 1 di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Jumat (2/9/2022). (ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani/foc)

Solopos.com, KEDIRI—Dua kartu merah mewarnai pertandingan Persik Kediri melawan PSM Makassar pada pekan 8 Liga 1 2022/2023 di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, Jumat (2/9) malam.

Permain  keras diperagakan kedua tim yang saling serang sejak peluit babak pertama dibunyikan. Beberapa kesempatan dari kedua tim di depan mata, namun gagal di penyelesaian akhir.

Advertisement

Hasil 0-0 pun bertahan hingga wasit Zetman Pangaribuan meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir.

Baca Juga: Persita vs Madura United: Pendekar Cisadane Fit Hadapi Laskar Sape Kerrab

Advertisement

Baca Juga: Persita vs Madura United: Pendekar Cisadane Fit Hadapi Laskar Sape Kerrab

Hasil itu membuat Persik Kediri tidak beranjak di dasar klasemen dengan poin 2 dari delapan pertandingan. Sedangkan PSM yang menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan, berada di empat besar dengan poin 17 hasil lima kali menang dan dua kali imbang.

Laga yang berlangsung keras menjurus kasar membuat wasit tidak hanya mengeluarkan 2 kartu merah. Delapan kartu kuning juga keluar dari saku Zetman Pangaribuan.

Advertisement

Baca Juga: Persita vs Madura United: Persiapan Ideal Laskar Sape Kerrab

Wasit Zetman Pangaribuan mengeluarkan kartu kuning pertamanya untuk striker Persik, Joanderson Assis di menit ke-30. Kartu kuning kedua untuk kapten PSM, Wiljan Pluim menit ke 45+1. Setelah itu, wasit Zetman justru memberi kartu merah untuk Pluim.

Saat pertandingan babak kedua, Akbar Tanjung mendapatkan kartu kuning di menit ke-62. Kemudian, Yusuf Meilana juga dapat kartu kuning di menit ke-65. Yusuf melanggar keras Yakob Sayuri.

Advertisement

Kapten Persik, Arthur Irawan juga mendapat kartu kuning tiga menit berselang. Ia melanggar Ramadhan Sananta yang melakukan umpan ke jantung pertahanan Persik.

Baca Juga: Persebaya 0-1 Bali United: Privat Bikin Bajul Ijo Terkapar di Kandang

Menit ke-71, kartu kuning kembali keluar dari kantong wasit Zetman untuk Agung Mannan yang melanggar Abiyoso. Adi Eko mendapat kartu kuning menit ke-75. Dan menit ke-82 kembali menerima kartu kuning menyusul kartu merah setelah melanggar Yakob Sayuri. Hingga akhirnya Adi Eko harus keluar lapangan.

Advertisement

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit. Ia merasa PSM dirugikan atas kinerja wasit.

“Wasit harus fair. Saya lihat wasit banyak menyalahkan PSM Makassar dan Persik. Setiap memenangkan bola pertandingan saat counter dihentikan wasit,” katanya kecewa saat konfrensi pers seusai pertaningan seperti dilansir dari Antara.

Baca Juga: Persebaya vs Bali United: Bajul Ijo Memburu Hattrick Kemenangan

Ia tidak terlalu suka dengan hasil imbang. Namun, para pemain juga diharapkan tetap rendah hati untuk mengambil peluang.

Sementara itu, perwakilan Pelatih Persik Kediri Jan Saragih mengaku memberikan apresiasi untuk para pemain meski gagal memenangkan pertandingan. “Kami apresiasi pemain. Kami tahu lawannya siapa di posisi mana. Setelah ini kami fokus untuk dua pertandingan yang tidak lama lagi,” kata Jan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif