SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Solopos.com)--Peleburan dua tim berbeda kompetisi berpotensi terjadi di Kota Solo. Ini tak lepas dari sikap Persis Solo yang membuka pintu untuk diajak bergabung dengan klub dari kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI).

Rencana peleburan ini semakin mengemuka setelah pernyataan Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin yang memutuskan untuk membubarkan kompetisi LPI. Sebagai solusinya, klub LPI yang tetap ingin berkompetisi di Liga Indonesia harus bergabung dengan klub ISL atau Divisi Utama yang memiliki persamaan secara geografis atau tinggal dalam satu kota.

Promosi Primata, Permata Indonesia yang Terancam Hilang

Tapi seandainya bergabung, klub LPI hanya diizinkan masuk dalam aspek bisnis dan finansial. Selebihnya, baik dari urusan pemain, klub, hingga struktur manajemen, LPI tidak diberi hak.

Spontan, rencana ini disambut baik oleh Persis. Kemungkinan besar seandanya dilebur Persis akan bergabung dengan satu-satunya wakil Kota Solo yang berkiprah di LPI, yakni Solo FC.

“Kami siap mengakomodir kalau memang ada klub dari LPI yang mau gabung dengan Persis. Enggak masalah kalau Solo FC mau bergabung dengan Persis,” ujar Ketua Umum Persis, FX Hadi Rudyatmo saat dijumpai Solopos.com di ruang kerjanya, Jumat (5/8/2011).

Meski demikian, pria yang juga menjabat sebagai Wawali Solo ini mengaku tetap ada persyaratan yang harus dipenuhi untuk menggabungkan kedua klub.

“Merger boleh dilakukan asal jangan menghilangkan sejarah. Persis tetaplah Persis. Namanya tidak bisa dirubah atau diganti,” tegas Rudy.

yud

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya