SOLOPOS.COM - Suasana seleksi pemain Persis beberapa waktu silam. JIBI/Solopos/Dok

Persis Solo nyaris gagal melakukan seleksi pemain. Gara-garanya Persis belum bayar sewa stadion.

Solopos.com, SOLO — Seleksi perdana yang digelar Persis Solo di Stadion Sriwedari, Senin (12/1/2015), nyaris gagal. Ini terjadi lantaran beberapa pemain yang ingin mengikuti
jalannya seleksi sempat dilarang memasuki stadion yang menjadi Monumen PON I itu.

Promosi Banjir Kiper Asing Liga 1 Menjepit Potensi Lokal

Pihak pengelola stadion memutuskan agar para pemain peserta seleksi berikut para penonton yang ingin menyaksikannya untuk tidak memasuki stadion. Alasannya Persis belum membayar sewa stadion sebesar Rp400.000 per hari.

Keputusan ini pun cukup mengejutkan beberapa kalangan. Terlebih setelah sehari sebelumnya, dalam Muscab PSSI Kota Solo di Gedung DPRD Kota Solo, Minggu (11/1), Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, menyatakan bahwa Pemkot tidak akan menerapkan tarif sepeser pun bagi Persis untuk menggunakan lapangan di Stadion Sriwedari maupun Stadion Manahan baik saat latihan atau bertanding.

Namun kenyataannya, saat berniat menggelar seleksi perdana dalam
proses pembentukan tim, Persis masih tetap dimintai biaya sewa. Bahkan karena belum membayar sewa, pintu masuk Stadion Sriwedari sempat
diblokir oleh pihak pengelola dengan menggunakan papan pengumuman.

Hal ini pun membuat beberapa pemain yang ingin mengikuti seleksi beserta para suporter yang ingin menyaksikan jalannya seleksi kecewa. Mereka tak habis pikir dengan keputusan pengelola yang tidak mengizinkan mereka masuk, terlebih dengan menutup pintu dengan papan pengumuman.

“Kalau enggak boleh [masuk] ya enggak apa-apa. Tapi mbok ya jangan
sampai ditutupi dengan papan seperti ini. Kalau seperti ini kan memalukan,” ujar salah satu pengunjung yang tak ingin disebutkan namanya saat berbincang dengan Espos, Senin (12/1).
N
amun, aksi blokir dari pihak pengelola ini tidak berlangsung lama. Pihak pengurus Persis segera menyelesaikan proses administrasi dengan membayar sewa selama satu hari. Sekretaris manajer Persis musim lalu, Sapto J.P., tidak
mempermasalahkan keputusan pengelola stadion.

“Memang keputusan dari pak Wali [Kota] sewa stadion untuk Persis
digratiskan. Namun, pihak pengelola mungkin belum mendapatkan disposisi dari Wali Kota jadi melarang lapangan digunakan,” tutur Sapto. (Imam Yuda Saputra/JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya