Sport
Sabtu, 6 Agustus 2016 - 06:30 WIB

PERSIS SOLO : Belum Gabung Latihan, Pongajow Tak Bisa Dimainkan

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Fernando Pongajow (Twitter)

Persis Solo masih belum bisa diperkuat Fernando Pongajow.

Solopos.com, SOLO – Bek Persis Solo, Fernando Pongajow, kemungkinan besar tidak bisa tampil melawan Persibangga Purbalingga dalam lanjutan Indonesia Super Championship (ISC) B 2016 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (13/8/2016).

Advertisement

Pemain bernomor punggung 15 itu masih dirundung cedera sehingga belum bisa mengikuti latihan tim di Lapangan Kartopuran, Solo, Jumat (5/8/2016) pagi. Dia mengalami benturan kaki sehingga harus ditarik keluar pada akhir babak pertama saat membela Persis di laga kontra Persika Karawang, Mjnggu (31/7/2016). Akibatnya insiden itu, Pongajow mengalami memar di bagian paha dan belum pulih hingga pekan ini.

“Sampai hari ini [kemarin], Pongajow belum ikut latihan. Kalau melihat kondisi begini, ya kemungkinan dia enggak bisa dimainkan [melawan Persibangga],” kata pelatih Persis, Widyantoro, kepada Solopos.com, Jumat.

Dengan absennya Pongajow, Persis otomatis hanya memiliki dua stok stopper untuk mengadang serangan Persibangga, yakni Rahmat Sabani dan Yudi Khoerudin. Untungnya, kondisi gelandang Andrid Wibawa telah membaik sejak tertimpa cedera saat melawan Persika.

Advertisement

“Kalau Andrid sudah pulih dan bisa diturunkan, jadi total kami memiliki 15 pemain yang berada dalam kondisi bugar,” imbuh Wiwid, sapaan Widyantoro.

Selain persoalan cedera pemain, skuat berjuluk Laskar Sambernyawa itu juga menghadapi kendala lapangan untuk latihan. Stadion Sriwedari digunakan untuk menggelar Piala Menpora U-14 mulai Jumat (5/8/2016) hingga Minggu (7/8/2016) serta rutin digunakan untuk latihan pasukan pengibar bendera hingga 17 Agustus nanti. Dengan demikian, Persis hanya bisa berlatih di Lapangan Kartopuran setiap pagi.

“Semestinya dalam waktu sepekan ini kami sudah bisa fokus latihan taktik tim, tapi karena enggak ada lapangan ya sulit. Kalau berlatih di Kartopuran lapangannya kurang bagus dan rawan bikin cedera,” kata Wiwid.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif