SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Persis Solo memiliki agenda untuk melakukan uji coba dengan klub lain. Namun hal itu terkendali dengan sanksi yang dijatuhkan oleh Komdis PSSI.
 
Solopos.com, SOLO — Agenda uji coba Persis Solo kontra Selangor FA di Stadion Manahan, Solo, akhir Januari nanti tampaknya tidak akan bisa terselenggara dengan mulus. Sebab, Persis masih terikat sanksi larangan menggelar pertandingan sepak bola oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.

Kerusuhan suporter dalam laga Persis kontra Martapura FC di Stadion Manahan, pengujung Oktober lalu, berujung pelarangan menggelar pertandingan sepak bola selama enam bulan. Sanksi tersebut mulai berlaku pada November lalu, sehingga skuat berjuluk Laskar Sambernyawa masih menyisakan tiga bulan masa hukuman.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Manajemen Persis telah mengajukan banding atas sanksi larangan pertandingan yang dijatuhkan Komdis untuk Kota Solo. Namun, hingga saat ini, belum ada tanggapan dari Komisi Banding (Komding) PSSI.

“Kami mengajukan banding awal tahun ini. Sekarang tinggal menanti surat jawaban dari PSSI. Kalau secara lisan, PSSI mengatakan akan mempertimbangkan,” ujar Sekretaris Manajer Persis musim lalu, Sapto Joko Purwadi, saat dijumpai wartawan di Stadion Sriwedari, Solo, Jumat (16/1/2015) sore.

Sapto optimistis tuntutan Persis supaya PSSI mencabut sanksi tersebut bakal dikabulkan. Sebab, menurut dia, tim kebanggaan Kota Bengawan itu telah menjalani separuh masa hukuman dengan tertib.

“Semoga ada remisi untuk sanksi ini. Kan hukumannya tinggal tersisa tiga bulan. Lagi pula, kami sudah menunjukkan sikap positif selama menjalani setengah masa hukuman. Tidak ada kisruh-kisruh pertandingan sepak bola yang terjadi di Solo,” tutur dia.

Jika upaya banding tersebut segera dikabulkan, Laskar Sambernyawa bisa memenuhi tantangan uji coba dari Selangor FA yang direncanakan pada Selasa (27/1) nanti. Sebelum melawan tim polesan Raja Isa, Persis juga dijadwalkan melakoni laga persahabatan melawan salah satu klub internal.

“Pekan depan, kami mengagendakan uji coba, lawannya mungkin salah satu tim internal. Setelah itu, baru melawan Selangor. Idealnya, saat menggelar uji coba lawan Selangor, Persis sudah dipimpin pelatih kepala,” terang Sapto.

Pelatih sementara Persis, Agung Setyabudi, juga berharap kerangka tim racikannya bisa melakoni uji coba pekan depan. “Tidak masalah kalau mau uji coba lawan tim Selangor. Tapi, semoga pekan depan ada uji coba melawan tim internal dulu,” imbuh dia. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya