SOLOPOS.COM - Punggawa Persis Solo terus melakukan latihan dan siap rematch dengan Borneo FC. (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO–Menang menjadi target wajib bagi Persis Solo dalam laga ulangan (rematch) kontra Pusamania Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, Kamis (19/11/2014).

Tak ada jalan lain bagi skuat asuhan Widyantoro itu untuk lolos ke semifinal Divisi Utama musim ini, selain pulang dengan mengantongi poin sempurna.

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

Jika berhasil merebut kemenangan, Persis yang saat ini terbenam di dasar klasemen Grup P berhak menempati kursi terakhir di semifinal dengan torehan delapan poin. Namun, kalau kalah atau meraih hasil imbang, tim tuan rumahlah yang bakal melenggang ke babak empat besar. Sebab, Borneo FC masih menghuni peringkat kedua klasemen dan unggul dua poin dari Persis.

“Tentunya, Persis berangkat ke Samarinda untuk pulang dengan membawa kemenangan. Jangan sampai imbang, apalagi kalah!” tandas Ketua Umum Persis, F.X. Hadi Rudyatmo, saat dijumpai wartawan di Balai Kota Solo, Rabu (19/11/2014).

Berbagai upaya telah dilakukan Persis untuk meraih kesempatan mengulang laga yang sempat tertunda itu. Skuat berjuluk Laskar Sambernyawa itu sempat dinyatakan kalah walkover (WO) dengan skor 0-3 karena menolak tampil pada pertandingan pamungkas Grup P lawan Borneo FC, 26 Oktober lalu.

Saat itu, Ferry Anto dkk. memilih meninggalkan Samarinda pada H-1 laga lantaran mendapatkan intimidasi dari suporter tuan rumah.

Setelah menjalani serangkaian sidang di Komisi Disiplin (Komdis) dan Komisi Banding (Komding) PSSI, PT Liga Indonesia akhirnya memutuskan menjadwal ulang pertandingan penentu tersebut.

Bukan hanya itu, Liga langsung turun tangan sebagai panitia pelaksana (panpel) pertandingan untuk menjamin keamanan para pemain serta menegakkan unsur fair play.

Rudy, sapaan F.X. Hadi Rudyatmo, juga rela meninggalkan sejumlah agenda sebagai Wali Kota Solo demi mengawal lawatan tim kebanggaan Kota Bengawan itu. Dia sangat optimistis Persis tak akan pulang dengan tangan hampa dari perjalanan ke Kalimantan kali ini.

“Besok [hari ini] pagi saya berangkat ke Samarinda. Saya yakin Persis pasti menang, tidak mungkin kalah. Secara kualitas, Persis jauh di atas Borneo FC. Di laga sebelumnya [3 Oktober], hasilnya imbang karena wasit tidak fair,” ulas pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PSSI Solo itu.

Optimisme senada diungkapkan Manajer Persis, Totok Supriyanto. Dia menegaskan pasukan Widyantoro itu harus tampil menyerang untuk merebut kemenangan. “Ya tentu, Persis harus menyerang total. Kami harus menang untuk lolos. Seberat apapun tantangan di laga kali ini, Persis harus berjuang keras,” kata dia.

Sebanyak 18 pemain yang diboyong Persis menjalani uji lapangan di Stadion Segiri dengan kawalan ketat dari pihak kepolisian. Selain itu, hotel tempat para penggawa Laskar Sambernyawa menginap juga dijaga polisi selama mereka bertamu di Samarinda.

“Saya lihat, kesiapan panpel cukup bagus, tidak seperti dulu. Pengawalan terus ada, mulai dari bandara hingga hotel. Sekarang [saat uji lapangan] pun masih dijaga polisi. Jaminan keamanan diutamakan,” urai Totok.

Dengan segala jaminan keamanan yang diberikan Liga, Totok berharap Ferry Anto dkk mampu melupakan trauma dan bermain all out. Menurut kapten Persis Era 1990an itu, kesiapan mental adalah faktor penentu untuk merebut kemenangan di laga krusial kali ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya