Sport
Sabtu, 8 Oktober 2016 - 06:00 WIB

PERU VS ARGENTINA : Funes Mori: From Hero to Zero

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bek Argentina Ramiro Funes Mori (kanan) saat berduel dengan pemain Peru Paolo Guerrero. (REUTERS/Mariana Bazo)

Peru vs Argentina berakhir dengan skor 2-2.

Solopos.com, LIMA — Pelatih Argentina, Edgardo Bauza, agaknya mulai mendapat jawaban kenapa bek Ramiro Funes Mori kerap dicadangkan klubnya, Everton.

Advertisement

Bermain menjadi starter saat melawan Peru pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2018 di Estadio Nacional, Lima, Jumat (7/10/2016), Funes Mori membuat blunder saat menjatuhkan striker Peru, Jose Paolo Guerrero, di kotak penalti jelang akhir pertandingan.

Algojo Peru, Christian Cueva, akhirnya membatalkan kemenangan Argentina dan mengubah skor menjadi 2-2. Di awal pertandingan, Funes Mori sempat disanjung ketika membuka keunggulan Tim Tango, julukan Argentina, di menit ke-15.

Gol itu seolah menjawab kepercayaan yang diberikan Bauza pada pemain 25 tahun tersebut. Sebelumnya Bauza mengkritik pelatih Everton, Ronald Koeman, karena sering mencadangkan Funes Mori di Liga Premier.

Advertisement

Namun pada babak kedua Peru mampu menyamakan kedudukan melalui Paolo Guerrero di menit 58. Striker kawakan Peru itu sukses melewati hadangan Nicolas Otamendi sebelum menaklukkan kiper Sergio Romero.

Argentina kembali di atas angin saat Gonzalo Higuain menjebol gawang Peru setelah lolos dari jebakan offside di menit ke-77. Striker Juventus ini memanfaatkan umpan jitu bek Pablo Zabaleta untuk mengubah kedudukan menjadi 2-1 bagi Argentina.

Petaka bagi Tim Tango terjadi di menit ke-83 setelah Funes Mori menjatuhkan Paolo Guerrero di kotak terlarang. Christian Cueva yang menjadi eksekutor sukses menaklukkan Sergio Romero dan kembali membuat skor menjadi sama kuat. Hasil tersebut membuat Sergio Aguero dkk merosot ke posisi lima klasemen sementara Kualifikasi Piala Dunia 2018 dengan nilai 16.

Advertisement

Hanya empat besar Zona Conmebol yang bakal lolos langsung ke Rusia. Di pertandingan selanjutnya, Tim Tango akan menjalani laga berat melawan Paraguay di Cordoba, Selasa (11/10/2016). Di pertandingan itu, Argentina masih tanpa Lionel Messi yang cedera.

Pelatih Argentina, Edgardo Bauza, mencoba tenang dengan hasil tersebut. Dia mengakui timnya mengendur di babak kedua setelah sempat mengontrol pertandingan di babak pertama. “Kami tak mampu menjaga keunggulan dengan baik di babak kedua. Namun saya tetap memuji performa tim, khususnya Higuain,” ujar Bauza seperti dikutip Afa.org.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif