Solopos.com, JAKARTA – Petenis putri Ons Jabeur mengumumkan akan melewatkan turnamen di Timur Tengah tahun ini.
Jabeur yang kini menghuni peringkat ketiga dunia tersebut mengundurkan diri dari turnamen tenis Abu Dhabi 500 pekan ini. Dia tidak akan berkompetisi di Doha 500 pekan depan atau Dubai 1000 pekan berikutnya.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
“Untuk menjaga kondisi kesehatan saya, tim medis saya telah memutuskan bahwa saya perlu menjalani operasi kecil agar bisa kembali ke lapangan dan tampil baik,” ujar Ons Jabeur dikutip dari laman resmi WTA, Kamis (9/2/2023).
“Saya harus mundur dari Doha dan Dubai, dan ini menghancurkan hati saya. Saya ingin meminta maaf kepada semua penggemar di Timur Tengah yang menunggu reuni ini. Saya berjanji akan kembali kepada Anda dengan lebih kuat dan sehat,” kata petenis putri asal Tunisia tersebut.
Ons Jabeur yang merupakan finalis dua kali Grand Slam itu membangkitkan penggemar di Doha dan Dubai ketika dia naik peringkat selama beberapa musim terakhir.
Kompetisi di Timur Tengah yang dia ikuti termasuk turnamen kandang Tunisia sebelum Jasmin Open perdana tahun lalu di Monastir. Jabeur mencapai perempat final di Doha dua kali (2020 dan 2022) dan di Dubai sekali (2022).
Selama Australian Open 2023, di mana dia kalah di babak kedua dari Marketa Vondrousova, Ons Jabeur menyinggung tentang perlunya mengatasi cedera lutut yang sedang dia alami.
“Itu bukan cedera besar, tapi kadang-kadang itu mengganggu saya. Saya mencoba mengatasinya satu per satu. Ini tantangan yang hebat,” kata Ons Jabeur.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
