Sport
Selasa, 17 Maret 2015 - 17:25 WIB

PIALA GUBERNUR SUMSEL 2015 : Misi Terselubung Kabau Sirah

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - PSM Makassar vs Sriwijaya FC beberapa waktu lalu. (Ligaindonesia.co.id)

Piala Gubernur Sumsel 2015 segera dimulai. Ada misi terselubung dari Kabau Sirah, julukan Semen Padang.

Solopos.com, PALEMBANG — Semen Padang memiliki misi khusus mengikuti Turnamen Piala Gubernur Sumsel 2015  di Palembang. Misi itu adalah mengintip kekuatan Sriwijaya FC.

Advertisement

Dikutip dari Ligaindonesia.co.id, Selasa (17/3/2015), misi terselubung Kabau Sirah adalah ingin memetakan kekuatan Sriwijaya FC di Piala Gubernur Sumsel 2015 sebelum kompetisi ISL berlangsung. Pasalnya, Semen Padang akan menghadapi Laskar Wong Kito di laga kedua Indonesia Super League 2015 pada 7 April mendatang.

“Alasan utama kami mengikuti Piala Gubernur Sumsel 2015 adalah ingin menjajal kekuatan terakhir Laskar Wong Kito. Hal itu karena di laga kedua ISL. kita akan bertemu mereka,” kata Asisten Pelatih Semen Padang Delfi Ardi.

Sempat melawan Sriwijaya FC di turnamen SCM Cup ternyata tidak memberikan kepuasan tersendiri bagi Kabau Sirah. Laskar Wong Kito yang memiliki striker anyar dan progres latihan harus dihadapi lagi apabila ingin menang di ISL nanti.

Advertisement

“Tentu mereka sudah banyak berkembang, apalagi ada striker baru. Kami ingin merasakan dan menjajalnya secara langsung. Agar kami bisa mengetahui jelas calon lawan kita nanti,” ungkap Delfi Ardi.

Alasan Delfi ikut serta dalam turnamen Piala Gubernur Sumsel 2015 memang sangat tepat. Selain ingin merebut trofi dari tangan tuan rumah. Kembali menjajal kemampuan Sriwijaya FC  menjadi target utama baginya.

“Turnamen Piala Gubernut Sumsel 2015 ini juga cukup baik untuk persiapan menjelang kompetisi. Sejujurnya kita ingin merasakan iklim bermain di kandang Sriwijaya FC. Namun, apabila kami mampu menang di sini, bisa menaikan semangat tim,” pungkas Delfi.

Advertisement

Di turnamen Piala Gubernur Sumsel 2015 ini, Semen Padang datang ke Bumi Sriwijaya memboyong 20 pemain terbaiknya. Dari para pemain tersebut hanya satu orang pemain cedera, yaitu Irsyad Maulana.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif