SOLOPOS.COM - PS TNI (Twitter)
Piala Jenderal Sudirman segera memasuki babak semifinal. Sejumlah pemain PS TNI harus kembali ke barak, karena timnya gagal melaju ke babak tersebut.
Harianjogja.com, JAKARTA — PS TNI harus angkat koper setelah tersingkir dari Indonesian Championship Torabika Piala Jenderal Sudirman. Sejumlah pemain yang sedang mengikuti pendidikan tentara pun harus kembali ke barak.
Langkah PS TNI terhenti di babak delapan besar. Di laga terakhirnya, Legimin Raharjo dkk mengalami kekalahan atas Mitra Kukar dengan skor 3-1 pada laga yang digelar di Stadion Manahan, Solo, Minggu (20/12).
Hasil tersebut membuat PS TNI terpuruk di dasar klasemen Grup D tanpa meraih satu poin pun. Sebelumnya, PS TNI juga menderita kekalahan beruntun yaitu menghadapi Semen Padang kalah 1-2 dan Persija Jakarta 0-1.
Kekalahan ini juga membuat sejumlah pemain PS TNI seperti Abduh Lestaluhu, Manahati Lestusen, Wawan Febriyanto, Ravi Murdianto, Noviandani, dan Dimas Drajad harus kembali ke barak. Mereka akan menjalani pendidikan seperti sedia kala.
“Saya dan teman-teman harus kembali ke barak lagi. Karena tugas bersama PS TNI sudah selesai, sekarang melanjutkan pendidikan lagi,” ujar Abduh.
Kendati akan kembali ke barak, Abduh mengaku dia dan rekannya bakal dikumpulkan kembali pada 2 Januari untuk menghadapi persiapan turnamen Mara Halim Cup yang rencananya diikuti oleh Surabaya United, Arema Cronus, Persija Jakarta, Semen Padang, Sriwijaya FC, PSMS Medan, Bali United dan Persib Bandung.
Untuk turnamen tersebut, PS TNI bakal menggunakan nama PSMS Medan. “Kemungkinan kami akan memperkuat PSMS Medan,” kata Abduh.
Abduh berharap timnya nanti bisa lebih solid agar bisa mencapai target lebih tinggi