Sport
Jumat, 28 Juni 2013 - 15:45 WIB

PIALA KONFEDERASI 2013 : Spanyol Akui Lebih Beruntung

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para pemain Spanyol meluapkan kegembiraannya seusai mengalahkan Italia lewat drama adu penalti pada semifinal Piala Konfederasi 2013 di Estadio Castelao, Fortaleza, Jumat (28/6/2013) dini hari WIB. dokJIBI/SOLOPOS/Reuters

Advertisement

Para pemain Spanyol meluapkan kegembiraannya seusai mengalahkan Italia lewat drama adu penalti pada semifinal Piala Konfederasi 2013 di Estadio Castelao, Fortaleza, Jumat (28/6/2013) dini hari WIB. dokJIBI/SOLOPOS/Reuters

FORTALEZA –Spanyol dengan sikap ksatria mengakui bahwa timnya lebih dinaungi dewi fortuna dibanding Italia. Spanyol baru saja memastikan langkahnya ke final Piala Konfederasi 2013 dengan mengalahkan Italia lewat drama adu penalti di Estádio Castelo, Fortaleza, Jumat (28/6/2013) dini hari WIB.

Advertisement

FORTALEZA –Spanyol dengan sikap ksatria mengakui bahwa timnya lebih dinaungi dewi fortuna dibanding Italia. Spanyol baru saja memastikan langkahnya ke final Piala Konfederasi 2013 dengan mengalahkan Italia lewat drama adu penalti di Estádio Castelo, Fortaleza, Jumat (28/6/2013) dini hari WIB.

Adu penalti digelar setelah kedua tim, baik Spanyol maupun Italia, bermain tanpa gol selama 120 menit. Dalam adu tos-tosan itu, tujuh penendang Spanyol mampu menyarangkan gol dengan mulus, sementara Italia gagal setelah tendangan Leonardo Bonucci melambung ke atas mistar gawang Spanyol, yang dijaga sang kapten, Iker Casillas.

Kemenangan ini membuat Spanyol kembali menaklukkan Italia. Kendati demikian, Casillas mengaku kemenangan Spanyol atas rival Eropa-nya itu tak lebih dari sekedar keberuntungan.

Advertisement

“Pada Minggu [Senin (1/7/2013) dini hari WIB] kami akan bermain melawan sisi Brazil yang hebat [di final]. Kami akan melakukannya dengan baik untuk menang,” imbuhnya.

Sementara itu, pelatih Spanyol, Vicente Del Bosque, memuji penampilan Italia dan mengaku tim lawannya itu terlihat sangat kelelahan, sehingga pasukannya mampu membuat perebedaan.

Semula, Italia secara mengejutkan justru mampu mendikte penampilan Spanyol. Di babak pertama, skuat besutan Cesare Prandelli itu justru terlihat lebih banyak membuat peluang.

Advertisement

Namun, lambat laun penampilan Italia di masa perpanjangan waktu mulai menurun karena banyak pemainnya yang kelelahan. Alhasil, di 2×15 menit perpanjangan waktu, Spanyol mampu mengambil alih permainan.

“Itu merupakan penampilan hebat dan Italia terlihat sangat kuat, yang layak memegang kendali di babak pertama,” ujar Del Bosque pada Rai Sport.

“Saat pertandingan berlangsung kami mendapat hal yang lebih baik dan layak mendapat kemenangan di babak tambahan.”

Advertisement

“Selama pertandingan terus berimbang Italia terlihat semakin kelelahan, di mana hal ini memungkinkan kami untuk keluar,” bebernya.

Dalam kesempatan itu, Del Bosque juga memuji penampilan beberapa pemain Italia.

“Emanuele Giaccherini sangat impresif, begitu juga halnya dengan Christian Maggio dan tentunya Andrea Pirlo,” tutur Del Bosque.

“Cesare Prandelli layak mendapat kredit untuk mempercepat permainan mereka di sisi sayap dengan Maggio dan Giaccherini. Yang mereka lakukan menempatkan Spanyol di bawah tekanan sesungguhnya.”

“Alberto Gilardino juga bermain fantastis, dia terus menerus memberikan goncangan di lini pertahanan dan membagi bola untuk rekan-rekannya. Dia meyakinkan seakan Mario Balotelli tak absen.”

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif