PIALA LIGA INGGRIS : Gagal Ke Final, Liverpool Disebut Kehabisan Bensin

Piala Liga Inggris diwarnai dengan tersingkirnya Liverpool.

Solopos.com, LIVERPOOL – Liverpool gagal mengulangi prestasi musim lalu saat melenggang ke partai final Piala Liga Inggris. Musim ini, The Reds gagal ke final setelah disingkirkan Southampton di babak empat besar.

Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis

Kepastian Liverpool tersingkir setelah ditumbangkan Southampton di leg kedua Piala Liga Inggris di Anfield, Kamis (26/1/2017) dini hari WIB. Pasukan Jurgen Klopp itu kalah dengan skor 0-1. Satu-satunya gol di laga itu dicetak Shane Long di masa injury time babak kedua.

Liverpool pun tersingkir dengan agregat 0-2. Seperti diketahui, Jordan Henderson dkk. juga kalah 0-1 pada leg pertama di kandang Southampton. Mantan penggawa Liverpool, Jamie Carragher, menilai eks timnya itu kehabisan bensin setelah melesat di awal musim.

Kekalahan dari Southampton itu sendiri melanjutkan tren buruk Liverpool di awal 2017 ini. Mereka cuma menang sekali dari enam laga yang dijalani di semua kompetisi. Pada akhir pekan lalu, Liverpool juga ditekuk Swansea City 2-3 di Anfiled dalam lanjutan Liga Premier Inggris.

“Liverpool terlihat seperti sudah kehabisan energi dan tenaga, yang mana jadi kekhawatiran besar. Apakah itu tergantung pada intensitas yang mereka mainkan, yang mereka terapkan di latihan?” kata Carragher seperti dikutip dari Sky Sports, Kamis.

“Klopp tidak punya jeda musim dingin. Mereka masih punya seluruh paruh kedua musim untuk dihadapi dan mereka terlihat seolah-olah tidak ada penurunan itu, bahwa masih ada energi di sana,” imbuhnya.

Tersingkir di Piala Liga Inggris membuat Liverpool kini berharap pada Liga Premier Inggris dan FA Cup. Di Liga Inggris, The Reds bercokol di posisi keempat dan terpaut 10 poin dari puncak klasemen. Sementara di Piala FA, Liverpool lolos ke babak keempat dan akan menghadapi Wolverhampton.