SOLOPOS.COM - Piala presiden Logo (Twitter)
Piala Presiden 2015 memasuki babak semifinal. Tak ada pemutihan kartu di babak tersebut.
Solopos.com, JAKARTA – Mahaka Sports and Entertainment menegaskan tak ada pemutihan kartu di semifinal. Oleh karena itu klub tidak bisa mengajukan banding untuk pemain mereka yang mendapat hukuman bertanding karena akumulasi kartu.
Hal tersebut diungkapkan CEO Mahaka Sports and Entertaiment, Hasani Abdulgani, seperti dilansir Detik.com, Selasa (29/9/2015). Menurutnya pemutihan kartu hanya bisa dilakukan di partai final. Sebelumnya, Persib Bandung berencana melakukan banding kepada Mahaka untuk meminta adanya pemutihan kartu.
Hal itu lantaran sejumlah pemainnya terancam tidak bisa tampil karena terkena akumulasi kartu di laga leg kedua perempatfinal melawan Pusamania Borneo FC (26/9) lalu. Mereka adalah Vladimir Vujovic, Achmad Jufriyanto, Hariono, Zulham Zamrun, dan Ilija Spasojevic.
Hasani pun menegaskan tak ada pemutihan kartu di laga semifinal dan keputusan itu berlaku kepada semua klub yang lolos dari babak delapan besar. “Untuk semifinal tidak ada pemutihan. Baru ada pemutihan di final,” ujar Hasani.
“Kalau mau banding silahkan saja, tapi tetap tidak akan bisa. Peraturannya seperti itu,” tegas dia.