PIALA PRESIDEN 2015 : Tak Terima Keputusan Wasit, Bonek FC Mogok Bermain

Piala Presiden 2015 memasuki leg kedua babak perempatfinal.

Solopos.com, PALEMBANG – Persebaya United resmi berganti logo dan nama menjadi Bonek FC di sisa laga Piala Presiden 2015. Pembaruan itu juga mereka bawa kala bertandang ke Stadion Jakabaring, Palembang untuk menghadapi Sriwijaya FC pada leg kedua babak perempatfinal, Minggu (27/9/2015).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Meski berstatus sebagai tim tamu, Bonek FC tak gentar dengan riuhan suara penonton. Buktinya mereka mampu unggul cepat di menit ke-9 melalui Ilhamuddin Armain. Gol itu terjadi berkat salah antisipasi dari kiper Sriwijaya FC.

Petaka terjadi di menit ke-14. Wasit menganggap salah satu pemain Bonek FC menyentuh bola di kotak pinalti. Namun keputusan wasit itu diprotes keras oleh para pemain Bonek FC dan ofisial tim. Mereka menganggap bola tidak mengenai tangan dan hanya menyentuh dada.

Tak puas dengan keputusan wasit, para pemain Bonek FC pun kembali memasuki ruang ganti. Mereka seperti ingin mogok dari pertandingan ini. Pertandingan pun dihentikan sementara dan belum diketahui pertandingan akan dilanjutkan atau tidak.

Susunan pemain Sriwijaya FC melawan Bonek FC

Sriwijaya FC: Yogi Triana, Wildansyah, Fahrudin, Maiga, Fathulrahman, Syaiful IX, Syakir Sulaiman, Tibo, TA Musafri, Rizky Dwi

Bonek FC: Jendry Pitoy, Oktavio Dutra, Firli Apriansyah, Putu Gede, Faturohman, Asep Berlian, Slamet Nur Cahyo, Evan Dimas, Siswanto, Ilham Undin, Pedro Javier.