SOLOPOS.COM - Samsul Arif mengangkat kedua tangannya saat berhasil membobol gawang Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (22/5/2022) petang WIB. Gestur tubuh Samsul Arif tersebut sebagai bentuk respek dan permintaan maaf kepada para Bonek karena musim lalu Samsul adalah pemain Persebaya. (Istimewa/Ofisial Persis Solo)
Solopos.com, SOLO – Striker Persis Solo, Samsul Arif, mengaku terpukau dengan atmosfer Stadion Manahan yang dipenuhi suporter dalam laga perdana Persis Solo vs PSS Sleman pada Sabtu (11/6/2022) lalu.
Samsul Arif memohon maaf karena belum bisa memberikan kemenangan di laga perdana Piala Presiden 2022 itu.
“Bermain di hadapan ribuan suporter yang atraktif seharusnya kami memberi hadiah kemenangan. Kami sangat mengapresiasi Pasoepati dan yang lain, semoga ke depan bisa menang,” kata Samsul mengagumi militansi suporter Persis Solo.
Mantan striker tersubur Persebaya itu berharap kedatangannya di Solo dapat memberikan hal yang indah untuk Kota Solo.
Baca Juga: Zanadin Fariz Sedang Viral, Jacksen Minta Jangan Terlalu Dipuji
Samsul mengakui saat melawan PSS Sleman, pemain kesulitan untuk pressing di babak pertama. Para pemain belum mendapat chemistry dan kesulitan menghadapi tekanan di babak pertama bermain dengan ritme rendah.
Samsul Arif berharap mampu memberikan hasil terbaik bagi Persis Solo pada sisa laga penyisihan Grup A Piala Presiden 2022. “Masih ada laga lagi, peluang lolos masih ada,” kata dia.