Pasangan ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, membawa Indonesia memimpin 1-0 atas China pada perempat final Piala Sudirman 2013 di Stadion Putra, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Kamis (23/5/2013) siang WIB. Tontowi/Liliyana membawa Indonesia unggul setelah mengalahkan pasangan China, Ma Jin/Xu Chen, secara rubber game, 21-18, 14-21, 21-16. (Dok/JIBI/SOLOPOS/Antara)
KUALA LUMPUR–Tontowi Ahmad sempat membuat banyak kesalahan dalam pertandingan melawan ganda campuran China, Xu Chen/Ma Jin. Mengaku fokusnya sempat buyar, namun Tontowi lega akhirnya memenangi pertandingan.
Promosi Alarm Bahaya Partai Hijau di Pemilu 2024
Bersama Liliyana Natsir, Tontowi mengalahkan Xu/Ma dalam duel pertama Indonesia kontra China di babak perempatfinal dengan skor akhir 21-18, 14-21 dan 21-16, Kamis (23/5/2013).
Di pertandingan tersebut, Tontowi terlihat melakukan sejumlah kesalahan sehingga menguntungkan lawan. Meski begitu, Tontowi juga menebusnya dengan smes-smes keras di gim penentuan dan menyebut keunggulan 14-13 yang titik balik.
“Mungkin ada rasa sedikit gugup. Konsentrasi saya sempat buyar, karena dalam pikiran saya cuma ada ‘menang dan menang’,” jawab Tontowi seusai pertandingan kepada wartawan.
“Pada set ketiga saya makin percaya diri setelah bisa menyusul mereka 14-13 jadi percaya diri,” sambung dia.
Sementara itu, Liliyana mengakui masih terbawa permainan lawan di set penentuan. Akan tetapi, ketenangan menjadi kunci kemenangan bagi mereka.
“Set ketiga, kami makin tertekan dan masih terbawa ke pola permainan dia. Tapi kami mencoba untuk tetap tenang, kami tidak berpikir mereka unggul,” timpal Liliyana.
“Kami bersyukur bisa menyumbang poin buat Indonesia,” imbuh peraih dua gelar All England bersama Tontowi itu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
