CEO Pro Duta Wahyu Wahab seusai pertandingan dengan tegas mengakui bahwa pihaknya belum puas jika belum bertanding melawan Semen Padang yang dinilainya terlalu diistimewakan oleh PSSI. Memang, setelah Indonesia Premier League dibubarkan awal bulan lalu yang dilanjutkan digelarnya play off untuk mencari enam klub yang akan diverifikasi, Semen Padang mendapatkan wild card untuk tak mengikuti play off dan langsung bisa diverifikasi.
Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan
Inilah yang kemudian disangsikan oleh pihak Pro Duta. Menurut Wahyu, PSSI seharusnya melihat hasil final play off yang dimenangi oleh timnya.
Selain itu, ia menganggap seharusnya PSSI memberikah hak kepada timnya untuk tampil di AFC Cup sebagai wakil Indonesia. “Selama tak ada pertandingan lawan Semen Padang, kamilah yang berhak menyandang juara IPL 2013 sekaligus tampil di AFC Cup,” tegasnya.
Seperti yang diutarakan oleh Sekjen PSSI Joko Driyono sebelumnya, laga final play off tersebut tak lebih dari sekadar laga
historis. Pasalnya, meski menjadi juara, namun pemenang laga tersebut memang tak lantas bisa disebut sebagai juara.”Karena memang laga itu digelar untuk aspek historis klub saja. Tidak ada gelar, tidak ada hadiah,” ujarnya.