SOLOPOS.COM - Laga leg I Play off Liga Champions MU vs Brugge yang dimenangkan Setan Merah. Ist/Rtr/

Play Off Liga Champions antara Club Brugge vs Manchester United menjadi ujian bagi Luis van Gaal di neraka Belgia.

Solopos.com, BRUGGE— Manchester United berada di atas angin lolos ke putaran grup Liga Champions setelah musim lalu mereka absen untuk kali pertama sejak 19 tahun terakhir di panggung paling elite Eropa itu.

Promosi Liga 1 2023/2024 Dekati Akhir, Krisis Striker Lokal Sampai Kapan?

Setan Merah, julukan United, mengantongi keunggulan 3-1 pada leg pertama playoff di Old Trafford, Rabu (19/8/2015) WIB. Hasil itu seakan membuat satu kaki pasukan Louis van Gaal telah berada di putaran grup, meski mereka masih harus melakoni leg kedua playoff di markas Brugge, Jan Breydelstadion, Bruges, Belgia, Kamis (27/8/2015) pukul 01.45 WIB.

Tapi United tak boleh terlena dengan bekal gemilang di leg pertama itu. Sebab Brugge punya rekor fantastis ketika bermain di kandang. Hal itu terbukti tim berjuluk Blauw-Zwart (Biru-Hitam) tersebut tak terkalahkan dalam 10 laga home terakhir mereka di panggung Eropa.

Markas Brugge juga seperti neraka bagi tim-tim Inggris. Brugge hanya menelan sekali kekalahan dalam sembilan perjamuan melawan tim-tim asal Negeri Ratu Elizabeth II. Sebaliknya, United menelan kekalahan dalam dua kunjungan terakhirnya di Belgia, salah satunya ketika takluk 1-2 di markas Anderlecht pada fase grup Liga Champions, 24 Oktober 2000 lalu.

Agar bisa menghindari neraka di Belgia dan lolos ke fase grup, United sebenarnya hanya butuh hasil seri atau minimal kalah 1-2 di markas Brugge. Namun ketajaman Setan Merah yang tumpul harus segera diperbaiki.

Statistik menunjukkan, anak asuh Van Gaal hanya mencetak dua gol dalam tiga pertandingan Liga Premier musim ini. Dua gol itu masing-masing terjadi karena bunuh diri pemain Tottenham Hotspur, Kyle Walker dan karena tembakan Adnan Januzaj yang mengenai lawan hingga berbelok merobek gawang Aston Villa. Terakhir, mereka hanya meraih hasil 0-0 kontra Newcastle United, akhir pekan lalu.

Kapten Wayne Rooney yang dimainkan di posisi sentral striker kesulitan di area penalti lawan. Penyerang berjuluk Wazza itu bahkan tidak mencetak gol satu pun selama 10 pertandingan terakhir berkostum Setan Merah. Meski demikian, Rooney sepertinya masih tetap menjadi pilihan Van Gaal di posisi ujung tombak, alih-alih menurunkan Javier Hernandez yang baru pulang dari masa peminjaman dari Real Madrid.

Masalah mesin gol yang tumpul membuat United santer diisukan bakal mendatangkan bomber bintang menjelang detik-detik penutupan bursa transfer musim panas ini. Bomber Barcelona, Neymar hingga gelandang serang Real Madrid, Gareth Bale, diisukan bakal diboyong ke Old Trafford.

“Saya yakin kami akan mulai mencetak banyak gol secepatnya. Kami punya kualitas di depan, itu hanya masalah waktu sebelum kami menemukan jalan dan kami akan terbang tinggi kembali,” jelas bek United, Luke Shaw, kepada MUTV, Selasa (25/8/2015).

Memphis Depay satu-satunya pemain United yang telah membuktikan naluri membunuh di depan gawang lawan musim ini. Penyerang asal Belanda itu mencetak dua gol ketika menundukkan Brugge di Old Trafford. Tapi pemain 21 tahun itu dicap terlalu percaya diri ketika turun melawan Newcastle. Sementara satu gol lain United ke gawang Brugge pada leg pertama lalu dilesakkan Marouane Fellaini. Bersama Januzaj, gelandang berambut kribo akan mendapat momentum dengan kembali pulang ke negaranya, Belgia pada leg kedua ini.

Pelatih Brugge, Michel Preud’homme akan mengalami dilema dalam menyeleksi pemain karena banyak anak buahnya dalam kondisi cedera. Kapten Timmu Simons absen setelah cedera paha di Old Trafford, bergabung dengan Thomas Menuier, Jose Izquierdo, Felipe Gedoz, Sander Coppman, Stefano Denswil, dan Lior Refaelov. Sementara bek tengah Brandon Mechele absen karena sanksi setelah mengantongi kartu kuning kedua di leg pertama.

Peluang Brugge ke fase grup Liga Champions untuk kali pertama sejak 2005 lalu pantas diakui sangat tipis. Meski demikian, mereka pantang menyerah. Brugge terbukti bisa membalikkan kekalahan 1-2 pada leg pertama dengan menang 3-0 melawan Panathinaikos pada putaran ketiga kualifikasi lalu.

“Jika kami bisa mencetak gol sejak awal di Brugge, dan pemain ke-12 kami [suporter] mendukung kami 100 persen, kami bisa lolos ke mana pun,” jelas playmaker Brugge, Victor Vazquez, seperti dilansir Yahoosports. (Hanifah Kusumastuti/JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya