PREDIKSI ATLETICO MADRID VS BAYERN MUNCHEN : Duel Tim Pertahanan Terbaik vs Tersubur, Siapa Bobol?

Prediksi Atletico Madrid vs Bayern Munchen menyebut pertandingan bakal ketat.

Solopos.com, MADRID — Atletico Madrid merupakan tim yang paling minim menyimpan pemain bintang dibanding semifinalis lain di Liga Champions musim ini. Namun tim besutan Diego Simeone itu bisa jadi bakal menjadi tim yang paling sulit disingkirkan pada turnamen paling glamor di Benua Biru tersebut.

Promosi Yos Sudarso Gugur di Laut Aru, Misi Gagal yang Memicu Ketegangan AU dan AL

Lihat saja bagaimana juara bertahan Liga Champions, Barcelona akhirnya harus tersingkir 2-3 dari Atletico pada perempat final lalu. Setelah takluk 1-2 pada leg pertama di markas Barcelona, Atletico bermain dengan sangat disiplin, khususnya di barisan pertahanan dan mengandalkan serangan balik cepat untuk meraih kemenangan 2-0 pada leg kedua di Vicente Calderon.

Kemenangan itu membawa Fernando Torres dkk. bertemu Bayern Munich di semifinal musim ini. Atletico akan menjadi tuan rumah pada leg pertama di Vicente Calderon, Kamis (28/4/2016) pukul 01.45 WIB.

Duel Atletico versus Bayern merupakan pertemuan tim dengan pertahanan terbaik melawan tim dengan serangan tertajam di Liga Champions musim ini. Atletico baru kebobolan  lima gol dalam 10 pertandingan di Liga Champions musim ini, terbaik di antara klub-klub lain. Selain itu, tim besutan Diego Simeone itu mampu menjaga gawang mereka steril dalam 13 pertandingan dari 15 laga kadang terbaru di panggung Liga Champions.

Bayern pun sepertinya akan mendapat tantangan berat untuk meruntuhkan pertahanan beton di Calderon. Meski menjadi tim tertajam dengan 28 gol dalam 10 laga di Liga Champions musim ini, tim asal Bavaria tersebut tidak mendapat jaminan bisa mencetak gol di markas Atleti.

“Mereka sulit dikalahkan, pendapatku pribadi, mereka lawan potensial yang paling sulit. Mereka salah satu tim dengan pertahanan terbaik di Eropa. Sebelas pemain di lapangan bermain di bagian itu, dari striker sampai Oblak yang berada di bawah mistar. Mereka bahaya untuk melakukan serangan balik dengan pemain yang punya kecepatan seperti Torres [Fernando], Griezmann [Antoine], atau Carrasco [Yannick Ferreira]. Mereka juga punya para pemain yang punya kulitas operan bagus, seperti Gabi, Koke, dan Saul,” ujar gelandang Bayern, Javi Martinez, seperti dilansir AS, Selasa (26/4/2016).

Untuk menjebol gawang Atletico, Bayern akan mengandalkan peran Robert Lewandowski. Penyerang berdarah Polandia tersebut mendulang delapan gol di Liga Champions musim ini. Namun, pemain yang akrab disapa Lewy tersebut mandul dalam tujuh pertandingan di delapan laga tandang terbaru.

“Bagi seorang striker, itu sebuah tantangan ketika melawan klub yang minim kebobolan, namun saya senang akan bermain melawan mereka. Kami sadar itu akan sulit, namun kami adalah Bayern,” koar Lewandowski, seperti dikutip Uefa.com.

Pelatih Josep “Pep” Guardiola termotivasi membawa Bayern menjejakkan kaki ke final setelah dua musim sebelumnya kandas di tangan klub Spanyol, Barcelona dan Real Madrid, di semifinal. Apalagi, ini menjadi musim terakhir entrenador asal Spanyol tersebut menukangi Bayern. Guardiola telah memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak di Allianz Arena, dan bakal menukangi Manchester City mulai musim depan.

Sesuai laporan Bloomberg Sports yang mengolah data statistik penampilan tim Liga Champions, tim besutan Guardiola yang paling berpeluang menjadi juara musim ini dengan tingkat kemungkinan mencapai 34,8%. Namun Atletico tidak akan membiarkan hal itu terwujud. Los Rojiblancos menyimpan dendam selama 40 tahun sejak mereka dikalahkan Bayern di final Liga Champions 1974, yang harus dilalui lewat laga replay.

Atleti juga mencari kado manis, sebab sehari sebelum menjamu Bayern, Los Rojiblancos genap berusia 112 tahun. Bek sentral Atletico, Diego Godin, masih didera cedera hamstring. Namun Lucas Hernandez siap menggantikan peran Godin untuk mendampingi Gimenez di jantung pertahanan tim asal Ibu Kota Spanyol tersebut. Sementara di lini depan, duet Fernando Torres dan Antoine Griezmann, bakal menjadi ancaman bagi tim tamu.

“Bayern tim yang paling komplet, mereka punya banyak variasi dalam permainan dan bisa menyerang dari tengah atau kedua sayap, dan mereka tangguh di udara. Kami akan selalu memainkan apa yang selama ini kami lakukan, bermain sebagai sebuah tim, berjuang sampai mati untuk merebut bola, memperlakukan laga ini seperti babak final, itu satu-satunya cara agar bisa bersaing dengan tim sekelas Bayern,” jelas gelandang Atletico, Saul Niguez, sepert dikutip Soccerway.