SOLOPOS.COM - Gelandang Tottenham Hotspurs, Gylfi Sigurdsson (kanan) merayakan kesuksesannya menjebol gawang Basel pada perempat final pertama Liga Europa di White Hart Lane, Jumat (5/4/2013) dini hari WIB lalu. dokJIBI/SOLOPOS/Reuters
Gelandang Tottenham Hotspurs, Gylfi Sigurdsson (kanan) merayakan kesuksesannya menjebol gawang Basel pada perempat final pertama Liga Europa di White Hart Lane, Jumat (5/4/2013) dini hari WIB lalu. dokJIBI/SOLOPOS/Reuters
BASEL – Tottenham Hotspur wajib meraih kemenangan saat melawat ke markas FC Basel pada perempat final leg kedua Liga Europa di St Jakob Park, Basel, Jumat (12/4/2013) dini hari WIB. Karenanya, Spurs, julukan Tottenham Hotspur, pun berniat melakukan serangan secara frontal guna mewujudkan ambisinya itu.
Hasil seri 2-2 pada leg pertama melawan Basel di London, tengah pekan lalu, jelas tidak menguntungkan bagi Spurs. Untuk memuluskan jalannya ke semifinal, Spurs pun wajib meraih kemenangan minimal 0-1.
Namun, hal ini jelaslah tak mudah. Mengingat Basel tampil di depan pendukungnya dan cukup membutuhkan hasil seri untuk melaju ke fase selanjutnya.
Hal ini disadari betul oleh para penggawa Spurs. Hasil apa pun selain menang jelas akan membuat Spurs tersisih di ajang Liga Europa.
Gelandang serang Spurs, Gylfi Sigurdsson, mengaku yakin timnya akan melakukan serangan sejak peluit kick off dibunyikan.
“Kami perlu bermain lepas dan meraih kemenangan,” ujar pemain berusia 23 tahun itu.
“Kami berhasil mendapatkan kembali permainan dan sekarang tiba saatnya bagi kami.”
“Kami tahu apa yang harus kami lakukan. Kami harus menyerang mereka dan memenangkan pertandingan, apakah itu di menit pertama atau terakhir. Yang penting, kami mendapatkan tempat di babak selanjutnya,” beber Sigurdsson.
Dalam pertemuan dengan Basel sebelumnya, Sigurdsson tampil cukup apik. Eks pemain Swansea City itu menyumbang sebiji gol yang membuat Spurs terhindar dari kekalahan.
Simak berita terkait: http://digital.solopos.com/file/12042013/
