SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BRUSSELS—Belgia akan membuktikan diri pantas masuk jajaran tiga tim terkuat Eropa ketika menjamu Serbia di kualifikasi Piala Dunia 2014, Grup A Zona Eropa, di Stadion Roi Baudouin, Brussel, Sabtu (8/6/2013) dini hari WIB.

Belgia sudah bosan menjalani nasib malang di lapangan hijau. Mereka gagal terkualifikasi ke turnamen akbar dalam tempo lebih dari satu dekade terakhir. Namun di kualifikasi Piala Dunia 2014, Vincent Kompany dkk berpeluang besar mengobati kekecewaan pendukungnya yang ingin menyaksikan tim kesayangan tampil di turnamen besar.

Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan

Kini, Belgia mengoleksi 16 poin, sama dengan Kroasia yang duduk di peringkat kedua. Belgia berhak menempati puncak grup karena unggul dalam selisih gol. Di waktu hampir bersamaan, Kroasia akan menghadapi laga ketujuh di Grup A melawan Skotlandia.

Tak mengherankan, Belgia kini menjadi tim dari Grup A yang paling difavoritkan lolos otomatis ke Brazil tahun depan. Apalagi, Chtristian Benteke dkk sedang dalam performa terbaiknya. Salah satunya mereka buktikan ketika melumat Amerika Serikat (AS) dengan skor 4-2 di laga persahabatan, akhir pekan kemarin.

“Secara individu, hanya Jerman dan Spanyol yang lebih baik ketimbang kami,” klaim defender Belgia, Jan Vertonghen, dilansir Reuters, Kamis (6/6) WIB.

Pelatih Belgia, Marc Wilmots, pun sepertinya menutup mata atas kesenjangan ranking timnya dengan Kroasia di peringkat FIFA. Kroasia yang berada di peringkat kedua Grup A, menempati ranking keempat dunia. Sedangkan Belgia duduk di jajaran ranking ke-15.

“Punya sebuah ambisi itu bagus. Jerman dan Italia selalu pergi ke setiap ajang Piala Dunia dengan target mencapai final. Itu spirit yang bagus,” urai Wilmots.

Menghadapi Serbia, Wilmots kemungkinan besar tidak akan bisa memakai jasa Thomas Vermaelen yang mengalami cedera punggung. Penggawa Bayern Munich, Daniel Van Buyten dan pemain Zenit St. Petersburg, Nicolas Lombaerts, diproyeksikan menempati kekosongan itu.

Namun demikian, Serbia merupakan lawan yang pantang dipandang sebelah mata. Branislav Ivanovic cs membantai Skotlandia dengan skor 2-0, Maret lalu. Serbia pun datang ke markas Belgia dengan mengusung misi revans setelah kekalahan memalukan 0-3 di pertemuan terakhir kedua tim.

“Kami mengambil pelajaran dari kekalahan itu,” tukas Ivanovic.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya