SOLOPOS.COM - Wayne Rooney berangkulan dengan Evra setelah sukses menjebol gawang Crystal Palace di Old Trafford in Manchester, Sabtu waktu setempat. (JIBI/Reuters//Darren Staples)

Solopos.com, MANCHESTER –Kancah Liga Champions memang bukan sesuatu yang baru bagi Manchester United. Namun, bagi David Moyes tampil di kompetisi elite Eropa ini akan menjadi debutnya.

Tak tanggung-tanggung musuh yang dihadapi Moyes adalah runner up 2001-2002 sekaligus wakil Bundesliga Jerman, Bayern Leverkusen, di Old Trafford, Rabu (18/9) dini hari WIB.

Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Bagi United, Leverkusen memang bukan rival klasik. Die Lowen, julukan Leverkusen, masih kalah mentereng dari dua seteru dari Jerman lainnya, yakni Borussia Dortmund maupun Bayern Munich, yang cukup sering bersua dengan Setan Merah.

Meski demikian, Leverkusen pernah membuat United sakit hati. Leverkusen pernah membatalkan ambisi United melaju ke final Liga Champions 2002. Namun di final, Leverkusen, yang saat itu masih diperkuat Michael Ballack, akhirnya gagal merengkuh trofi Liga Champions pertamanya setelah ditaklukan Real Madrid.

Karenanya Moyes perlu memiliki ketenagan dan kepercayaan diri saat melakoni debut. Meski pun awal yang baik kontra Leverkusen belum akan menjamin masa depan United, namun setidaknya ini akan menjadi pertaruhan nama Moyes sebagai pengganti manajer United sebelum, Sir Alex Ferguson.

Selain itu kemenangan juga akan menjadi modal apik dalam melalui penyisihan Grup A, yang terbilang ketat. Selain bersama Leverkusen, United di babak penyisihan grup juga akan melakoni duel ketat kontra Real Sociedad dan Shakhtar Donetsk.

“[Ferguson] mengatakan bahwa dia merasa ini merupakan salah satu grup tersulit yang dimiliki United selama di Liga Champions,” ujar Moyes dilansir Reuters, Senin (16/9).

“Jika itu berasal darinya [kata-kata] berarti itu benar-benar sulit,” imbuh pria yang musim lalu menangani Everton.

Meski cukup tegang dalam melakoni debutnya di Liga Champions, Moyes bisa sedikit berlega. Hasil apik di kandang saat menjamu Crystal Palace dengan skor 0-2, Sabtu (14/9), menjadi modal berharga dalam menjamu Leverkusen.

Meski demikian, Moyes tetap tak akan menganggap remeh Leverkusen. Terlebih Die Lowen, memiliki barisan penyerang berbahaya, seperti topskor Bundesliga musim lalu, Stefan Kiesling. Striker internasional Jerman ini juga mulai panas musim ini, dibuktikan dengan menyumbang dua gol kemenangan timnya atas Werder Bremen di kancah domestik, Sabtu kemarin.

“Ini kali pertama saya terlibat drawing dalam level itu. Saat nama-namanya keluar ada beberapa yang tidak saya inginkan dan lainnya mungkin saya terima dengan senang,” beber Moyes di Foxsportasia.com.

“Leverkusen melakukan dengan baik di Jerman.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya