SOLOPOS.COM - Kaka memamerkan kostum barunya di AC Milan. (www.football-italia.net)

Solopos.com, TORINO — Sepertinya tidak akan ada pemain lain yang lebih antusias ketimbang Kaka, menjelang duel AC Milan kontra Torino di Stadion Olimpico, Minggu (15/9/2013) pukul 01.45 WIB.

Maklum, pertandingan pada pekan ketiga Seri-A 2013/2014 itu digadang-gadang bakal menjadi laga debut comeback-nya di kompetisi resmi bersama Milan sejak hengkang dari Real Madrid pada musim panas ini. Saking girangnya, Kaka merasa seperti anak kecil menyambut duel itu.

Promosi Selamat Datang di Liga 1, Liga Seluruh Indonesia!

“Saya gembira dengan semua antusias ini. Saya latihan dengan benar dan merasa seperti anak kecil menanti debutnya,” beber Kaka, dilansir Football Italia, Jumat (13/9/2013).

Akhir pekan lalu, Kaka telah mengenakan jersey Milan untuk kali pertamanya sejak didatangkan dari Madrid, ketika melawan klub Swiss, Chiasso. Dalam laga persahabatan itu, Kaka yang dipercaya memegang ban kapten bermain selama 45 menit dan menyumbang dua assist bagi pasukan Massimiliano Allegri.

Pemain berdarah Brazil itu mulai menemukan kenyamanan bersama Il Diavolo, julukan Milan. Bukan hanya karena peluangnya untuk bermain di tim utama semakin terbuka, hubungannya di ruang ganti Milan terlihat semakin harmonis.

“Kami bercanda di ruang ganti dengan Balo [Mario Balotelli] dan [Stephan] El Shaarawy. Kami bersama cukup lama dan bisa bermain bersama. Ini tim dengan para pemain yang luar biasa yang saling menghormati,” tutur peraih Ballon d’Or 2007 itu.

Tapi pekan ketiga Seri-A nanti bukan semata-mata membicarakan peluang Kaka melakukan debut. Rossonerri, julukan lain Milan, berkonsentrasi penuh mengamankan posisi mereka untuk terus menempel papan atas klasemen, setelah hanya sekali menang dan sekali kalah di pembuka musim ini.

Hanya, konsentrasi pasukan Allegri bakal terpecah karena empat hari setelah itu, mereka akan bertandang ke markas Celtic di laga pembuka Liga Champions 2013/2014. Milan tidak akan melepaskan laga di level Benua Biru dengan main-main, mengingat perjuangan mereka untuk lolos ke fase grup Liga Champions musim ini juga tidak mudah, dengan berjibaku menyingkirkan PSV Eindhoven di babak playoff.

Meski demikian, pendukung Rossonerri tak perlu berdebar-debar saat menyaksikan tim kesayangan mereka turun di Torino. Milan mengukir rekor fantastis dengan memenangi delapan dari 11 pertemuan terakhir dengan Torino di Seri-A. Hanya, barisan pertahanan Milan terancam keropos karena kehilangan Mattia De Sciglio dan Ignazio Abate.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya