SOLOPOS.COM - Timnas Inggris (JIBI/REUTERS/Kai Pfaffenbach)

Solopos.com, STUTTGART — Tak ada kamus main-main bagi Timnas Spanyol saat menghadapi Jerman. Meski “hanya” akan berlaga di turnamen sekelas UEFA Nations League, Tim Matador tetap berlatih ekstra keras. Kedua tim yang tergabung dalam Grup 4 Liga A itu akan bertanding di Mercedes-Benz Arena, Jumat (4/9/2020) dini hari WIB.

Tiga poin dari laga itu bakal sangat krusial mengingat hanya satu tim dari tiap grup yang akan lolos ke babak empat besar. Hal tersebut tampaknya benar-benar disadari Pelatih Spanyol, Luis Enrique.

Promosi Mendamba Ketenangan, Lansia di Indonesia Justru Paling Rentan Tak Bahagia

Dia langsung mengasah refleks dan kerja sama pemain, sekaligus menerapkan taktik di area sempit. Metode latihan itu ditekankan agar La Furia Roja siap menghadapi tekanan dan pressing ketat yang kerap diperagakan Jerman.

Terbukti Bersalah, Lucinta Luna Terancam 3 Tahun Penjara

Enrique pun tak segan mempercayakan skuad pada generasi muda untuk mengembalikan kejayaan Spanyol. Era emas La Furia Roja memang seakan berakhir setelah mereka menjuarai Euro 2012. Setelah itu mereka selalu tampil mengecewakan dalam edisi turnamen Eropa maupun Piala Dunia. Ajang UEFA Nations League tentu cocok untuk mengasah kemampuan para matador muda Spanyol.

Melawan Jerman, ada beberapa nama yang akan meraih caps perdana bersama Timnas Spanyol seperti Ansu Fati (Barcelona), Ferran Torres (Manchester City), Eric Garcia (Manchester City), dan Sergio Reguilon (Real Madrid). Ada pula Oscar Rodriguez (Sevilla), Unai Simon (Athletic Bilbao) dan Mikel Merino (Real Sociedad).

Alih-alih khawatir, Enrique justru yakin amunisi mudanya itu mampu mengejutkan Tim Panser dan mengguncang turnamen. “Jika saja Kejuaraan Eropa bakal dimainkan besok, maka [gelar)] kompetisinya bisa saja menjadi milik kami,” tutur Enrique dilansir Marca, Rabu (2/9/2020).

Namun pasukan Enrique tampaknya pantang terlalu percaya diri. Sama-sama memiliki banyak pemain belia, pasukan muda Jerman terbilang lebih punya pengalaman. Ini karena sang pelatih, Joachim Low, konsisten mengorbitkan nama-nama baru yang mencuat di kompetisi.

Skill Edit Video Berkelas, Aqila Kafi Sampai Curi Perhatian Reza Arap

Kai Havertz menjadi salah satu bintang muda yang bisa memberi perbedaan pada permainan Jerman. Pendukung Tim Panser juga menunggu penampilan Robin Gosens yang musim lalu tampil luar biasa bersama Atalanta. Bek Jerman, Niklas Sule, menegaskan tim bakal tampil all out di UEFA Nations League.

“Kami diasah untuk meraih gelar. UEFA Nations League berguna demi memastikan kami mampu mempersiapkan diri [untuk Euro 2021] secara optimal,” ujarnya dilansir dfb.de.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya