Para pemain Italia terlihat kecewa setelah kalah dalam adu penalti dengan Spanyol pada semifinal Piala Konfederasi 2013 di Estadio Castelao, Fortaleza, Jumat (28/6/2013) dini hari WIB. Italia akan melakoni perebutan tempat ketiga melawan Uruguay di Salvador, Minggu (30/6/2013) tengah malam WIB. JIBI/SOLOPOS/Reuters
SALVADOR – Baik Uruguay maupun Italia semula difavoritkan bakal mengangkat trofi Piala Konfederasi 2013. Namun, keduanya harus mengakhiri impian itu lebih awal setelah gagal melaju ke final.
Tak ingin perjalanannya ke Brazil berakhir sia-sia, baik Uruguay maupun Italia harus melupakan kekalahannya. Meski hanya gelar ketiga, keduanya akan berusaha mati-matian untuk mendapatkannya saat terlibat bentrok di Arena Fonte Nova, Salvador, Minggu (30/6/2013) tengah malam WIB.
Uruguay yang tampil di Piala Konfederasi dengan status sebagai juara Amerika Latin gagal melaju ke final setelah takluk dari tuan rumah, Brazil, 2-1 di Bale Horizonte, Kamis (27/6/2013) dini hari WIB.
Di sisi lain, Italia harus gigit jari batal menjejakan langkahnya ke final usai kalah beruntung dari Spanyol lewat drama adu penalti di Estadio Castelao, Fortaleza, Jumat (28/6/2013) dini hari WIB.
Kegagalan ke final jelas menyakitkan bagi kedua tim. Kendati demikian, baik Uruguay maupun Italia harus menatap ke depan.
Bagi Uruguay gelar juara ketiga jelas tak terlalu mentereng dibanding statusnya sebagai juara Copa America 2011. Meski demikian, gelar juara ketiga setidaknya bisa menjadi penghibur. Terlebih lagi gelar ini bisa menjadi pencapaian lebih baik dibanding kampanye mereka di Piala Konfederasi sebelumnya, yakni 1997, yang hanya mampu merebut posisi keempat.
“Kami harus menjadi kompetitif lagi melawan tim-tim besar. Skuat ini mulai banyak mendapat pengalaman. Kami sekarang perlu menempatkan kekecewaan tereliminasi [di semifinal] di belakang kami dalam bentuk terbaik untuk mendapatkan tempat ketiga,” ujar pelatih Uruguay, Oscar Tabarez dilansir fifa.com, Sabtu (29/6/2013).
Sementara bagi Italia, pelatih Cesare Prandelli mengakui timnya masih butuh kemajuan lebih banyak. Kendati demikian, apa yang ditunjukkan La Nazionale, julukan Italia, mulai dari babak penyisihan Grup A hingga dikalahkan Spanyol di semifinal, telah menunjukkan sebuah penampilan yang memuaskan.
Karenanya, Italia pun berambisi meraih gelar ketiga. Posisi ketiga akan menjadi sebuah pencapaian yang lebih baik dibanding kampanye pertamanya di Piala Konfederasi saat tersingkir pada fase grup di Afrika Selatan 2009.
“Perebutan tempat ketiga tak terlihat mudah sama sekali. Kami semua telah memberikan banyak sekali dari diri kami selama kompetisi. Meski begitu, kami akan melakoni pertandingan melawan Uruguay dengan sangat serius. Kami berharap finish di kompetisi ini lebih tinggi,” ujar pemain sayap Italia, Emanuele Giaccherini.
Dalam laga melawan Uruguay, Prandelli sepertinya akan menggunakan formasi yang sama seperti saat melawan Spanyol. Komposisi pemain yang sebagian besar dihuni para pemain Juventus akan tetap dipertahankan. Para pemain seperti, Christian Maggio, Daniele De Rossi, Alberto Gilardino dan Antonio Candreva, yang bukan merupakan pemain Juve, kemungkinan akan kembali menjadi starter.
Prediksi Susunan Pemain
Uruguay (4-3-3)
F Muslera (Gk); D Lugano, M Pereira, M Cáceres, D Godín; C Rodríguez, Á González, E Arévalo; L Suárez, D Forlán, E Cavani
Italia (3-4-2-1)
G Buffon (Gk); A Barzagli, L Bonucci, G Chiellini; D De Rossi, A Pirlo, C. Maggio, E Giaccherini, C Marchisio, A Candreva; A Gilardino
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
